Cara Merawat Mobil Mesin Diesel

Merawat Mesin Diesel – Mobil dengan mesin diesel merupakan mobil yang peminatnya semakin melonjak saja di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Tenaga yang besar, relatif hemat dalam bahan bakar, tangguh dalam banyak medan, semua itu membuat mesin yang tadinya hanya untuk kendaraan berat ini sekarang menjadi populer untuk mobil pribadi.

Namun ketangguhan mesin diesel sendiri bukan berarti Anda bisa membiarkannya begitu saja tanpa melakukan perawatan secara rutin. Seperti juga mesin-mesin mobil jenis lainnya, mesin mobil diesel yang tak terawat juga lama kelamaan akan berkurang performanya, dan membuat Anda harus mengeluarkan biaya lebih untuk memperbaiki atau membeli yang baru.

7 Cara Merawat Mesin Diesel

Oleh sebab itulah, jaga baik-baik mesin mobil diesel Anda dengan cara berikut ini:

1. Soal bahan bakar

Anda harus menggunakan solar yang mempunyai kadar sulfur yang rendah, apalagi kalau mesinnya sudah memakai teknologi yang disebut dengan teknologi Common Rail. Solar bersulfur rendah ini akan membuat tarikan mesin lebih ringan, mesin lebih halus suaranya, dan asap pembuangan yang keluar dari knalpot lebih bersih.

2. Pemanasan mobil

Seperti juga kendaraan yang lainnya, mobil diesel pun memerlukan pemanasan sebelum digunakan agar bisa bekerja dengan optimal, dari suhu yang tak terlalu panas, sampai melindungi komponen ketika bergesekan karena pelumasannya lebih merata.

3. Jangan langsung mematikan mesin

Sehabis pulang dari perjalanan yang panjang terutama, jangan langsung Anda matikan mesin mobil Anda, apalagi kalau Anda menggunakan mesin Turbocharger. Suhu dari mesin jenis ini bisa sangat tinggi, sehingga proses pendinginannya pun perlu waktu. Proses ini dilakukan menggunakan oli, yang ketika mobil mati, suplainya akan terhenti. Jadi berikanlah setidaknya waktu 3 menit untuk memberikan waktu agar mesin mendingin dulu.

4. Rawat filter bahan bakar

Agar kotoran yang masuk ke dalam mobil tak terlalu banyak, maka saringan untuk solar ini perlu diganti setiap jarak 15.000 km. Kalau dibiarkan, kotoran akan menumpuk, dan solar yang masuk pun jadi tersendat. Biasanya ada indikator yang menandakan apakah di dalam saringan ada penyumbatan. Jangan ragu untuk memperhatikannya.

5. Rawat saringan udara

Udara yang banyak sangat diperlukan mesin diesel sehingga pembakaran berlangsung sempurna. Kalau tersumbat, performa jadi turun dan bensin pun akan semakin boros. Komponen pun jadi cepat aus gara-gara debu yang menggerusnya saat bergesekan.

6. Rawat saringan oli

Filter untuk oli juga harus diganti setiap 10.000 km, seperti mobil lainnya. Kalau tidak dibersihkan, maka komponen mesin diesel akan kekurangan pelumas, membuatnya cepat rusak karena aus.

7. Jumlah bahan bakar pada tangki

Jangan sampai tangki solar pada mesin diesel Anda kosong melompong. Bahkan disarankan jika sudah 1/3 solar yang tersisa, Anda sebaiknya mengisinya ulang. Ini karena jika bahan bakar di dalam tangki sangat sedikit, maka kerja mesin jadi tersendat-sendat, tidak mau nyala, karena adanya gelembung udara di saluran bahan bakar yang berasal dari uap air karena pengembunan di dalamnya. Jelas saja, performa mesin bakal turun drastis.

Baca Juga : Cara Meningkatkan Tenaga Mesin

Lakukan perawatan di atas secara teratur, dan Anda akan melihat mesin diesel mobil Anda berjalan dengan lancar dan tahan lama. Namun jika Anda mengalami masalah, tak sempat melakukan perawatan, atau ingin melakukan tune-up, Anda bisa membawa mobil diesel Anda ini ke Dokter Mobil, yang ada di :