Apakah Baterai Hybrid Drop Bikin BBM Boros? Tentu saja pada kesempatan kali ini Koh Lung-lung akan menjawab komentar Domo Lovers yang mempertanyakan seputar keluhan dan Masalah yang terjadi pada Mobil Hybrid atau konvensional.
Bagi anda yang ingin mengetahui masalah yang terjadi pada mobil, simak ulasan disini, apa saja yang perlu dilakukan.
Selain tergantung pada mesin bensin, Mobil Hybrid juga tergantung pada baterai, oleh karena itu komponen ini wajib diperhatikan.
Baterai Hybrid Drop Bikin BBM Boros?
Pada mobil Hybrid memang terdapat Baterai Monitoring System (BMS), tentu saja seiring penggunaan sehari-hari komponen ini bisa mengalami penurunan.
Apalagi baterai juga memiliki kapasitas, jika dalam waktu 5 tahun ke atas tentu saja bisa mengalami penurunan kinerja.
BMS pada mobil hybrid diciptakan untuk, misalnya anda sedang mencharge, lalu BMS akan mematikan charge di setiap sel baterainya.
Jadi sebagai pengguna mobil hybrid perlu takut mengalami overcharge, karena dengan adanya BMS ini system ini akan memonitoring pengisian baterai mobil hybrid anda.
Baca Disini: 7 Masalah Mobil Hybrid yang Paling Umum Terjadi
Nah kita akan menjawab Apakah Baterai Hybrid Drop Bikin BBM Boros dan memengaruhi kinerja mesin?
Tentu saja ini akan berpengaruh pada konsumsi BBM atau bensin pada mobil hybrid anda, tentunya akan merasakan sedikit lebih boros dibandingkan biasanya.
Banyak Baterai hybrid yang selnya rusak dan perlu diganti, Indikaotr check engine menyala dan baterai unstable pasti akan menyala.
Jika mengalami ini, anda bisa melakukan perawatan rutin, misalnya melakukan penggantian oli hybrid, kemudian AC mobil juga harus diperhatikan.
Baca Disini: 9 Faktor Penyebab AC Mobil Rusak
Kebersihan Engine & Interior
Penting juga memperhatikan kebersihan Engine dan interior harus bersih dan steril, karena Mobil Hybrid yang diservice baterainya akan dicopot satu-persatu.
Kenapa AC pada mobil hybrid penting? karena jika ac tidak dingin hal ini akan berpengaruh pada kinerja mobil hybrid.
Kami juga menyarankan kepada anda, sebelum membeli mobil hybrid penting untuk mengetahui biaya perawatan mulai dari penggantian baterai.
Nah jika konsumsi boros apakah masih bisa jalan? Tentu bisa, karena mobil hybrid bisa menggunakan mesin bensin.
Bagi anda pengguna mobil hybrid harus berhati-hati ketika menaruh barang, jangan sampai ketutup baterai dan menyebabkan komponen ini mengalami panas.
Karena secara tidak langsung baterai mobil hybrid bisa mengalami kerusakan dengan cepat.
Untuk anda yang mengalami permasalahan, Domo Hybrid di Kelapa Gading, bagi anda yang ingin melakukan konsultasi bisa menghubungi kami melalui link berikut.
Domo Hybrid hadir untuk anda pemilik mobil hybrid yang mengalami permasalahan untuk melakukan perawatan dan perbaikan bersama kami.
Reservasi melalui WhatsApp agar anda tidak terkena antre, Domo Hybrid adalah bengkel spesialis mobil Hybrid, hubungi kami sekarang juga.
FAQs Baterai Hybrid Drop Bikin BBM Boros
1. Bagaimana cara mengetahui kondisi baterai hybrid mobil saya secara akurat?
Bener banget, artikelnya cuma nyebutin kalau bengkel resmi punya alat khusus. Tapi tenang aja, kamu juga bisa kok memantau kondisi baterai hybrid mobilmu sendiri, meskipun mungkin nggak se-akurat alat di bengkel resmi.
Pertama, kamu bisa perhatiin indikator bahan bakar. Kalo mobil hybrid-mu tiba-tiba jadi lebih boros BBM padahal pola mengemudi kamu nggak berubah, itu bisa jadi tanda awal baterai hybrid mulai lemah.
Soalnya, kalo baterai lemah, mesin bensin akan lebih sering nyala untuk mengimbangi kurangnya daya dari baterai.
Kedua, rasakan performa mobil saat akselerasi. Kalo kamu ngerasa mobil jadi lebih lelet atau kurang responsif saat di gas, itu juga bisa jadi indikasi baterai hybrid bermasalah. Soalnya, baterai hybrid itu kan berperan juga untuk memberikan tenaga tambahan saat akselerasi.
Ketiga, perhatikan suara mesin. Mobil hybrid itu biasanya lebih senyap karena sering jalan pakai motor listrik. Nah, kalo kamu mulai sering denger suara mesin bensin menyala, padahal sebelumnya jarang, itu bisa jadi tanda baterai hybrid nggak bisa nyediain daya yang cukup untuk motor listrik.
Keempat, manfaatkan fitur monitoring di mobil (kalau ada). Beberapa mobil hybrid punya fitur monitoring yang menampilkan informasi tentang kondisi baterai hybrid di layar dashboard atau sistem infotainment. Coba cek buku manual mobilmu untuk tau lebih lanjut.
Terakhir, dan ini yang paling akurat, lakukan pemeriksaan berkala di bengkel resmi. Bengkel resmi punya alat canggih yang bisa mendeteksi kondisi baterai hybrid secara detail. Biasanya, pemeriksaan ini dilakukan bersamaan dengan servis berkala.
2. Apa saja indikator di dashboard yang menandakan adanya masalah pada baterai hybrid?
Selain indikator “check engine” yang nyala, ada beberapa indikator lain yang mungkin muncul di dashboard mobil hybrid dan menandakan adanya masalah pada baterai hybrid, di antaranya:
- Indikator baterai hybrid: Beberapa mobil hybrid punya indikator khusus untuk baterai hybrid. Kalo indikator ini menyala atau berkedip, itu bisa jadi tanda ada masalah di baterai atau sistem hybrid-nya.
- Indikator sistem hybrid: Ada juga mobil hybrid yang punya indikator umum untuk sistem hybrid. Kalo indikator ini menyala, artinya ada komponen di sistem hybrid yang bermasalah, termasuk kemungkinan baterai hybrid.
- Pesan peringatan di layar MID: Mobil hybrid modern biasanya dilengkapi dengan layar MID (Multi Information Display) yang bisa menampilkan berbagai informasi dan pesan peringatan. Kalo ada masalah di baterai hybrid, biasanya akan muncul pesan peringatan di layar MID, misalnya “Hybrid System Malfunction” atau “Hybrid Battery Low”.
Kalo kamu lihat salah satu dari indikator atau pesan peringatan ini, sebaiknya jangan diabaikan dan segera bawa mobilmu ke bengkel resmi untuk diperiksa.
3. Selain boros BBM, apa saja dampak negatif lain yang ditimbulkan oleh baterai hybrid yang drop?
Selain bikin boros BBM, baterai hybrid yang drop juga bisa nimbulin beberapa dampak negatif lain, lho. Di antaranya:
- Performa mobil menurun: Tenaga mobil jadi berkurang, akselerasi lelet, dan tenaga di tanjakan melemah. Hal ini karena motor listrik nggak dapet pasokan daya yang cukup dari baterai hybrid.
- Emisi gas buang meningkat: Karena mesin bensin lebih sering bekerja, maka emisi gas buang juga akan meningkat. Padahal, salah satu keunggulan mobil hybrid kan emisi gas buang yang rendah.
- Kerusakan komponen lain: Kalo dibiarkan, baterai hybrid yang drop bisa memicu kerusakan pada komponen lain di sistem hybrid, misalnya inverter atau motor listrik. Ini tentunya bakal bikin biaya perbaikan jadi lebih mahal.
4. Berapa lama usia pakai baterai hybrid dan berapa kisaran biaya penggantiannya?
Usia pakai baterai hybrid itu bervariasi banget, tergantung dari jenis baterai, pemakaian, dan perawatannya. Tapi, rata-rata baterai hybrid bisa bertahan antara 8 sampai 10 tahun.
Untuk biaya penggantiannya, siap-siap merogoh kocek dalam ya, karena baterai hybrid itu komponen yang cukup mahal. Kisaran harganya bisa mulai dari belasan juta sampai puluhan juta rupiah, tergantung dari tipe dan kapasitas baterainya.
Tapi, ada kabar baik nih! Beberapa produsen mobil memberikan garansi yang cukup lama untuk baterai hybrid, bahkan ada yang sampai 10 tahun. Jadi, selama masa garansi, kamu nggak perlu khawatir soal biaya penggantian baterai.
5. Apakah ada tips khusus dalam memilih bengkel untuk perbaikan atau penggantian baterai hybrid?
Karena baterai hybrid itu komponen yang canggih dan kompleks, penting banget buat milih bengkel yang tepat dan berpengalaman dalam menangani mobil hybrid. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
- Pilih bengkel resmi atau bengkel spesialis mobil hybrid: Bengkel resmi pastinya punya teknisi yang terlatih dan bersertifikat, serta peralatan yang lengkap untuk menangani mobil hybrid. Kalo nggak ada bengkel resmi, kamu bisa cari bengkel spesialis mobil hybrid yang udah terpercaya dan berpengalaman.
- Pastikan bengkel punya peralatan yang memadai: Perbaikan atau penggantian baterai hybrid membutuhkan peralatan khusus. Pastikan bengkel yang kamu pilih punya peralatan yang lengkap dan modern.
- Cari tahu reputasi bengkel: Kamu bisa cari review atau testimoni dari pelanggan sebelumnya, baik itu secara online atau bertanya ke teman atau keluarga yang pernah pakai jasa bengkel tersebut.
- Bandingkan harga dan garansi: Jangan tergiur dengan harga murah aja. Pastikan kamu bandingkan harga dari beberapa bengkel dan perhatikan juga garansi yang ditawarkan untuk jasa dan sparepart.
- Komunikasikan dengan jelas kebutuhanmu: Jelaskan dengan detail keluhan yang kamu alami dan apa yang kamu harapkan dari bengkel tersebut. Pastikan kamu juga mendapatkan penjelasan yang jelas mengenai proses perbaikan atau penggantian baterai hybrid.
Intinya sih, jangan buru-buru dalam memilih bengkel. Lakukan riset kecil-kecilan dulu biar kamu dapet bengkel yang benar-benar kompeten dan terpercaya dalam menangani mobil hybrid-mu.
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin