Di saat lebaran hampir tiba, Mempersiapkan Mobil Untuk Mudik adalah sebuah ritual yang selalu dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.
Meski banyak yang memanfaatkan transportasi umum seperti bus, kereta api, atau bahkan pesawat, tak sedikit pula yang menggunakan kendaraan pribadi.
Sering terlihat di jalan ada banyak motor dan mobil pribadi yang membawa berbagai macam oleh-oleh dan paket untuk dibagikan ke sanak saudara di kampung halaman.
Anda yang menggunakan mobil untuk mudik tentunya tahu persis betapa menantangnya kondisi jalanan di Indonesia.
Jalanan yang berlubang, kemacetan, jarak yang sangat jauh, dan bersaing dengan kendaraan-kendaraan yang lain, belum lagi resiko terjadi mogok atau kehabisan bensin di jalan.
Daftar isi
Cara Mempersiapkan Mobil Untuk Mudik
Semua resiko itu bisa saja Anda hadapi di tengah jalan, dari ban bocor hingga mesin yang tiba-tiba mati. Masih beruntung kalau di sekitar Anda ada bengkel.
Kalau tidak? Anda sendiri yang kena akibatnya. Karena itu, hindari ini dengan mempersiapkan mobil dengan baik.
Perhatikan hal berikut:
-
Periksa keseluruhan mesin
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengecek semua mesin mobil Anda secara keseluruhan, tanpa ada yang terlewatkan.
Lakukan tune up di bengkel agar montir bisa memeriksa mobil Anda di semua bagian.
Dari kondisinya, oli, minyak rem, setir, radiator, hingga bahkan wiper mobil. Periksa juga semua kondisi lampu dan pastikan bahwa semuanya berfungsi baik.
-
Roda dan bagian kaki-kaki mobil lainnya
Pastikan bahwa roda mobil tidak gundul atau aus. Segera ganti dengan ban yang baru sehingga perjalanan berlangsung aman. Periksa tekanan anginnya (ada di sekitar 30-32 psi), dan jangan lupa bawa ban cadangan. Periksa pula bagian pelk, shock breaker, tie rod, dll. Kalau ada yang sudah oblak, menimbulkan bunyi berisik, maka segeralah ganti dengan yang baru.
-
Rem mobil
Sistem rem jelas harus diperhatikan karena ini merupakan kunci keselamatan Anda di jalanan. Periksa dengan menginjak pedal rem, adakah getaran atau bunyi?
Mungkin saja disk brake tak lagi rata. Jangan sampai pula ada bau hangus, karena ini berarti kaliper mengalami kebocoran.
Bersihkan bagian kanvas, tromol, dan periksa dudukan rem agar bisa ditekan dengan baik. Ketika sudah 20.000 km, ganti minyak rem mobil Anda.
-
Periksa oli mesin
Parkir mobil di tempat datar, cabut dipstick, bersihkan sebentar, lalu masukkan lagi. Anda akan bisa melihat kadar oli (yang bagus antara F dan E).
Perhatikan warna oli, jangan sampai terlalu hitam, karena itu berarti sangat kotor.
Pastikan pula bahwa tak ada rembesan oli di mesin-mesin atau tetesan oli di lantai, karena ini berarti oli bocor dan ada komponen mobil yang harus diganti atau diperbaiki.
-
Air radiator
Kuras dan isi kembali air radiator. Periksa pula bagian tangki cadangan pada radiator, lihatlah apakah kotor atau tidak.
Jika iya, lakukan pengurasan dan isi kembali menggunakan coolant baru. Isi sampai penuh, dan tutup radiator dengan kencang, lalu tutup reservoir.
Ingat, jangan isi radiator pakai air biasa, tapi khusus coolant untuk radiator.
Baca Juga : Tips Memilih Kaca Film Mobil
Jangan lupa menyiapkan barang-barang seperti ban cadangan, dongkrak, dan juga peralatan P3K di samping menyiapkan mobil.
Tentu saja, cara teraman untuk memastikan bahwa mobil benar-benar siap jalan adalah membawanya ke bengkel untuk diperiksa ahlinya.
Anda yang di Jakarta silahkan menghubungi workshop Dokter Mobil di :
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin