Tips! Mudah Cara Setting Expansion Valve AC Mobil Kamu

Pada suatu hari yang panas, siapa yang tidak ingin duduk dalam mobil yang dingin dan nyaman? Ya, AC mobil adalah penyelamat saat suhu panas mendera.

Cara Setting Expansion Valve AC Mobil

Namun, untuk memastikan kinerja yang optimal, Kamu perlu memahami bagaimana cara setting expansion valve AC mobil.

Ada beberapa pembahasan cara setting expansion valve AC mobil secara rinci agar Kamu bisa menikmati perjalanan yang menyenangkan dalam mobil yang sejuk.

Mengapa Expansion Valve Penting

Sebelum kita membahas cara setting expansion valve AC mobil, mari kita pahami dulu mengapa expansion valve begitu penting dalam sistem AC mobil.

Expansion valve adalah komponen kecil yang memiliki peran besar dalam mengatur aliran refrigeran.

Ini memastikan bahwa refrigeran dapat berubah fase dari cair menjadi gas, menghasilkan pendinginan yang diperlukan di dalam kabin mobil. Tanpa expansion valve yang tepat, AC tidak akan bekerja efisien.

Langkah Setting Expansion Valve AC Mobil

Sebelum kita mulai mengatur expansion valve, pastikan Kamu memiliki semua peralatan yang diperlukan. Kamu akan memerlukan kunci pas, manometer, dan kacamata pelindung.

Pastikan juga mesin mobil dalam keadaan mati dan bekerja di tempat yang cukup terang.

Langkah 1:

Pastikan mobil Kamu dalam kondisi yang aman dan matikan mesinnya.

Langkah 2:

Temukan unit evaporator dan katup ekspansi di dalam sistem AC mobil. Biasanya, unit evaporator berada di dalam dashboard mobil, dan katup ekspansi terletak di dekatnya.

Langkah 3:

Buka penutup atau panel yang melindungi katup ekspansi. Ini mungkin memerlukan alat tertentu tergantung pada model mobil Kamu.

Langkah 4:

Setelah Kamu dapat mengakses katup ekspansi, Kamu mungkin perlu menggunakan kunci pas untuk melepas sekrup atau mur yang memegang katup di tempatnya. Pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati.

Langkah 5:

Setelah katup ekspansi terlepas, Kamu akan melihat pengaturan yang memungkinkan Kamu untuk mengubah bukaan katup. Biasanya, katup memiliki tanda atau angka yang menunjukkan posisi saat ini.

Langkah 6:

Pertama-tama, catat posisi awal katup ekspansi. Ini berguna sebagai referensi jika Kamu perlu mengembalikan katup ke pengaturan semula.

Langkah 7:

Secara perlahan, putar katup ekspansi. Putaran ke arah tertentu akan mengurangi bukaan katup, sementara putaran ke arah lain akan memperbesar bukaan katup.

Langkah 8:

Sesuaikan bukaan katup dengan hati-hati. Jika Kamu ingin mendinginkan kabin lebih cepat, Kamu dapat memperbesar bukaan katup. Namun, jika suhu udara keluar terlalu dingin atau terlalu hangat, Kamu mungkin perlu melakukan penyesuaian lebih lanjut.

Langkah 9:

Setelah Kamu merasa puas dengan pengaturan katup ekspansi, pasang kembali penutup atau panel yang melindunginya.

Langkah 10:

Nyalakan mesin mobil dan hidupkan AC. Biarkan sistem AC berjalan beberapa saat untuk melihat apakah suhu udara keluar sesuai dengan preferensi Kamu.

Baca Juga: Jenis Alat Tes Kebocoran AC Mobil untuk Menjaga Kesejukan Mobil Kamu!

Jika Kamu merasa kesulitan atau tidak yakin dengan langkah-langkah ini, disarankan untuk mendapatkan bantuan dari teknisi AC yang berpengalaman.

Pengaturan yang salah pada katup ekspansi dapat mempengaruhi kinerja keseluruhan sistem AC mobil Kamu.

FAQ Seputar Cara Setting Expansion Valve AC Mobil

1. Seberapa sering expansion valve perlu di-setting ulang atau diperiksa kondisinya?

Sebenarnya, expansion valve itu komponen yang dirancang untuk bekerja dalam jangka waktu lama tanpa perlu setting ulang. Namun, kondisi jalan yang buruk, kotoran, atau masalah pada sistem AC lain bisa memengaruhi kinerjanya.

Idealnya, pengecekan kondisi expansion valve dilakukan saat servis AC berkala, yaitu setidaknya satu tahun sekali, atau ketika kamu merasa ada masalah pada kinerja AC.

2. Apakah ada perbedaan cara setting expansion valve pada berbagai merek atau model mobil?

Ya, ada perbedaan. Meskipun prinsip kerjanya sama, desain dan cara penyetelan expansion valve bisa berbeda-beda tergantung merek dan model mobil.

Mobil-mobil keluaran terbaru mungkin memiliki sistem AC yang lebih kompleks dengan kontrol elektronik, sehingga cara penyetelannya juga berbeda. Karena itu, sangat disarankan untuk merujuk pada manual servis mobil atau meminta bantuan teknisi yang berpengalaman.

3. Apa saja tanda-tanda kerusakan pada expansion valve yang memerlukan penggantian, bukan hanya penyetelan?

Tanda-tanda kerusakan expansion valve yang parah termasuk:

• AC tidak dingin sama sekali.
• Ada suara mendesis atau berisik dari expansion valve.
• Terjadi pembekuan pada evaporator.
• Tekanan freon yang tidak stabil.
• Apabila ditemukan tanda-tanda tersebut maka bukan hanya penyetelan yang diperlukan, tetapi penggantian komponen.

4. Bagaimana cara mengetahui apakah pengaturan expansion valve sudah optimal tanpa menggunakan alat tambahan seperti manometer?

Memang sulit untuk menentukan pengaturan optimal tanpa alat ukur, tetapi ada beberapa indikasi yang bisa kamu perhatikan.

• Pertama, perhatikan suhu udara yang keluar dari ventilasi AC. Jika suhu cukup dingin dan stabil, kemungkinan pengaturannya sudah baik.
• Kedua, perhatikan juga suara kompresor AC. Jika kompresor bekerja dengan normal dan tidak terlalu sering mati-hidup, itu juga indikasi pengaturan yang baik.

Namun, untuk hasil yang akurat, tetap disarankan menggunakan manometer oleh teknisi AC mobil.

5. Apakah ada risiko tertentu jika melakukan setting expansion valve sendiri tanpa pengalaman, dan kapan sebaiknya diserahkan ke profesional?

Tentu saja ada risiko. Jika kamu tidak memiliki pengalaman, kamu bisa merusak expansion valve atau komponen AC lainnya.

Selain itu, pengaturan yang tidak tepat juga bisa membuat AC tidak bekerja optimal atau bahkan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Sebaiknya serahkan pengaturan expansion valve kepada profesional jika:

• Kamu tidak memiliki pengalaman atau pengetahuan tentang sistem AC mobil.
• Kamu tidak memiliki alat ukur yang diperlukan.
• Kamu merasa ragu atau tidak yakin dengan kemampuanmu.
• Sistem AC mobil anda merupakan sistem AC mobil dengan keluaran terbaru, atau memiliki sistem yang rumit.