Expansion Valve – Fungsi, Masalah Umum, dan Tips Perawatannya

Expansion Valve

Expansion Valve, atau katup ekspansi, adalah komponen penting dalam sistem pendingin udara dan refrigerasi, berfungsi untuk mengatur aliran refrigeran ke evaporator.

Katup ini mengurangi tekanan refrigeran yang tinggi dari kondensor dan mengubahnya menjadi tekanan rendah, sehingga dapat menghasilkan udara dingin pada evaporator.

Tanpa komponen ini, sistem tidak dapat menjaga suhu rendah secara optimal.

Komponen-komponen Expansion Valve

Sistem Expansion Valve umumnya terdiri dari beberapa komponen utama:

  • Thermostatic Bulb: Bagian ini bertindak sebagai sensor suhu yang mendeteksi suhu dari refrigeran pada sisi outlet evaporator.
  • Spring: Pegas ini memberikan tekanan yang menekan katup untuk membuka dan menutup, menjaga jumlah refrigeran yang mengalir.
  • Diaphragm: Komponen ini berfungsi untuk menggerakkan jarum katup sesuai dengan tekanan yang diterima dari sensor suhu.
  • Valve Body: Rumah atau badan dari Expansion Valve, tempat seluruh komponen utama lainnya terpasang.
  • Needle and Seat: Komponen ini mengontrol aliran refrigeran berdasarkan posisi katup yang dibuka atau ditutup.

Letak Expansion Valve dalam Sistem

Expansion Valve biasanya terletak di antara kondensor dan evaporator dalam rangkaian sistem pendingin atau AC.

Tepatnya, refrigeran dari kondensor yang bertekanan tinggi akan diarahkan ke katup ini, yang kemudian menurunkan tekanannya sebelum disalurkan ke evaporator.

Letak ini membuat Expansion Valve sebagai titik pemisah antara bagian tekanan tinggi dan tekanan rendah dalam sistem.

Fungsi Expansion Valve

Fungsi utama dari Expansion Valve adalah mengatur dan mengontrol jumlah refrigeran yang mengalir ke evaporator sesuai dengan kebutuhan pendinginan.

Berikut adalah beberapa fungsi utama katup ini:

  • Mengurangi Tekanan: Expansion Valve bertugas menurunkan tekanan refrigeran dari tingkat yang tinggi menjadi rendah, sehingga refrigeran bisa menguap di evaporator dan mendinginkan udara.
  • Mengatur Aliran Refrigeran: Katup ini mengontrol jumlah refrigeran yang masuk ke evaporator sesuai dengan suhu yang diukur oleh sensor.
  • Menjaga Efisiensi Sistem: Dengan menjaga jumlah refrigeran yang tepat, katup ekspansi membantu sistem mencapai efisiensi pendinginan yang optimal dan mencegah beban kerja berlebihan.

Masalah yang Sering Terjadi pada Expansion Valve

Beberapa masalah umum yang sering terjadi pada Expansion Valve adalah:

  • Penyumbatan: Kotoran atau partikel yang menyumbat di katup dapat menghambat aliran refrigeran dan menyebabkan penurunan efisiensi sistem.
  • Freezing atau Pembekuan: Katup yang beku disebabkan oleh kelembapan yang masuk ke dalam sistem refrigeran. Hal ini akan menyebabkan expansion valve tidak bisa mengatur aliran refrigeran dengan tepat.
  • Thermostatic Bulb Rusak: Thermostatic bulb yang rusak tidak bisa mendeteksi suhu dengan benar, sehingga mengakibatkan aliran refrigeran menjadi tidak terkontrol.
  • Pegas Lemah atau Rusak: Jika pegas di dalam katup rusak atau lemah, maka katup tidak bisa membuka atau menutup dengan baik.

Baca Juga: Ciri-ciri Expansion Valve AC Mobil Rusak

Cara Mengatasi Masalah pada Expansion Valve

Berikut beberapa cara memperbaiki masalah pada Expansion Valve:

  • Membersihkan Penyumbatan: Jika ditemukan penyumbatan, kamu dapat membersihkan komponen katup dan filter secara rutin. Pastikan tidak ada debu atau partikel yang menghambat aliran refrigeran.
  • Mengganti Thermostatic Bulb: Jika bagian sensor suhu atau bulb mengalami kerusakan, sebaiknya segera diganti dengan yang baru agar sistem dapat kembali bekerja optimal.
  • Mengatasi Pembekuan: Untuk mengatasi masalah pembekuan, periksa sistem untuk memastikan tidak ada kebocoran sehingga kelembapan tidak masuk ke dalam refrigeran.
  • Mengganti Pegas: Jika pegas dalam katup sudah mulai lemah, pertimbangkan untuk menggantinya. Hal ini bisa dilakukan oleh teknisi profesional agar komponen lainnya tidak ikut terganggu.
  • Mengganti Expansion Valve yang Rusak: Jika Expansion Valve sudah terlalu lama digunakan dan mengalami banyak kerusakan, solusi terbaik adalah mengganti dengan yang baru untuk memastikan efisiensi pendinginan.

Perkiraan Harga Expansion Valve

Harga Expansion Valve bervariasi tergantung pada merek, jenis, dan kapasitasnya.

Rentang harga mulai dari ratusan ribu Rupiah, tergantung pada merek dan jenis kendaraan.

Sebaiknya pilih Expansion Valve yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi sistem agar dapat bekerja optimal dan bertahan lama.

Tips Merawat Expansion Valve

  • Lakukan Perawatan Rutin: Bersihkan filter dan katup secara berkala untuk menghindari penyumbatan dan memastikan aliran refrigeran tetap lancar.
  • Periksa Kelembapan Sistem: Pastikan tidak ada kebocoran pada sistem yang bisa menyebabkan masuknya kelembapan dan menyebabkan pembekuan.
  • Gunakan Refrigeran Berkualitas: Pastikan refrigeran yang digunakan berkualitas baik agar tidak ada zat yang bisa merusak Expansion Valve atau mengakibatkan penyumbatan.
  • Jangan Menunda Perbaikan: Jika ada masalah kecil seperti pegas yang mulai lemah atau kebocoran pada thermostatic bulb, segera perbaiki untuk mencegah kerusakan yang lebih besar.

Dengan memahami fungsi, komponen, letak, serta cara merawat dan memperbaiki masalah pada Expansion Valve, kamu bisa memastikan sistem pendingin bekerja secara maksimal dan efisien.

Selalu lakukan pengecekan berkala dan gunakan komponen berkualitas untuk menjaga kinerja Expansion Valve dalam jangka panjang.

Buat cek kondisi expansion valve atau ganti komponennya, kamu bisa percayakan ke Dokter Mobil, ya!

Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Klaim Promo Sekarang!

Penulis Sejak Sept 2021