Pengin tahu bagaimana cara cek ukuran ban mobil biar gak salah pilih saat lagi pilih-pilih ban buat mobil kesayanganmu?
Biasanya, di ban mobil ada kode-kode atau angka-angka tertentu yang dicetak berbeda di tiap ban mobil yang satu dan yang lain.
Kode-kode itu sebenarnya penting banget lho buat kamu pahami.
Isinya informasi lengkap tentang ban mobil kamu, mulai dari ukuran, jenis, sampai kemampuannya.
Nah, di artikel ini kita bakal bahas tuntas gimana cara baca ukuran ban mobil yang benar, biar kamu gak salah pilih dan tetap aman berkendara.
Cara Baca Ukuran Ban Mobil
Membaca ukuran ban mobil yang benar sebenarnya gampang banget, kok.
Coba deh, kamu lihat ban mobilmu sekarang.
Pasti ada kode seperti ini: 205/65 R15 95H.
Nah, setiap angka dan huruf pada kode tersebut punya arti tersendiri, yang menunjukkan spesifikasi ban mobil dari kode tersebut.
Biar lebih jelas, yuk kita bedah satu per satu:
-
205
Ini menunjukkan lebar ban dalam milimeter.
Jadi, angka 205 artinya ban tersebut memiliki lebar 205 mm.
Lebar ban ini ngaruh banget ke performa mobilmu, lho!
Ban yang lebih lebar punya tapak yang lebih luas, sehingga daya cengkramnya lebih kuat.
Tapi, ban yang lebar juga bikin mobil lebih boros bahan bakar dan berisik.
-
65
Angka ini menunjukkan proporsi tinggi ban terhadap lebarnya, yang juga dikenal sebagai aspek rasio.
Angka 65 berarti tinggi ban adalah 65% dari lebar ban (205 mm).
Tinggi ban ini ngaruh ke kenyamanan berkendara.
Semakin tinggi ban, semakin empuk rasanya saat melewati jalanan yang gak rata.
Tapi, ban yang terlalu tinggi bisa bikin mobil terasa limbung saat bermanuver.
-
R
Huruf ini menunjukkan tipe konstruksi ban, yaitu radial.
Konstruksi radial ini artinya lapisan benang di dalam ban disusun secara radial, dari bead ke bead.
Hampir semua ban mobil modern menggunakan konstruksi radial karena lebih stabil dan tahan lama dibandingkan konstruksi bias atau belted bias.
Ban radial juga punya hambatan gulir yang lebih rendah, sehingga lebih hemat bahan bakar.
-
15
Angka ini menunjukkan diameter velg dalam inci.
Jadi, angka 15 artinya ban tersebut cocok digunakan pada velg berdiameter 15 inci.
Penting banget buat masang ban di velg yang sesuai ukurannya, ya!
Kalau gak pas, ban bisa gak terpasang dengan sempurna atau malah rusak.
-
95
Angka ini adalah kode indeks beban, yang menunjukkan beban maksimum yang dapat ditopang oleh ban dalam satuan kilogram.
Setiap kode angka memiliki arti beban dalam kilogram.
Kamu bisa cari tabel indeks beban ban di internet untuk mengetahui arti dari kode angka 95.
Misalnya, kode 95 artinya ban tersebut mampu menahan beban hingga 690 kg.
Pastikan kamu memilih ban dengan indeks beban yang sesuai dengan beban mobilmu, ya!
-
H
Huruf ini adalah kode kecepatan, yang menunjukkan batas kecepatan maksimum ban.
Kode kecepatan ini penting banget buat keamanan berkendara.
Kode H artinya ban tersebut aman untuk kecepatan hingga 210 km/jam.
Jangan pernah ngebut melebihi batas kecepatan yang ditentukan, ya!
Selain H, ada banyak kode kecepatan lainnya, seperti S, T, V, W, dan Y.
Semakin tinggi abjadnya, semakin tinggi batas kecepatannya.
Baca Juga: Berapa Tekanan Angin Ban Mobil yang Ideal?
Jenis-jenis Kode pada Ban Mobil
Di bagian dinding ban, biasanya tercetak kode-kode khusus.
Kode-kode ini punya arti penting yang nunjukin spesifikasi ban mobil kamu, seperti:
-
Tipe Mobil (P)
Biasanya, kode ini diawali dengan huruf “P” yang nunjukin kalo ban tersebut emang dirancang khusus buat mobil penumpang.
Jadi, kalo kamu liat kode ini, udah pasti ban itu aman buat mobil kamu.
-
Ukuran Lebar Ban (Contoh: 205)
Angka pertama yang biasanya terdiri dari tiga digit ini nunjukin lebar ban dalam satuan milimeter.
Misalnya, kalo ada angka “205”, artinya lebar ban tersebut 205 mm. Lebar ban ini ngaruh ke daya cengkeram ban di jalan.
Semakin lebar ban, semakin kuat juga cengkeramannya.
-
Proporsi Tinggi Ban (Contoh: 65)
Setelah angka lebar ban, biasanya ada angka dua digit yang nunjukin rasio antara tinggi ban dengan lebar ban dalam bentuk persentase.
Misalnya, kalo ada angka “65”, artinya tinggi ban tersebut 65% dari lebar ban.
Angka ini juga sering disebut sebagai aspek rasio.
-
Tipe Konstruksi Ban (R)
Huruf “R” menunjukkan jenis konstruksi ban, yaitu radial.
Hampir semua ban mobil zaman sekarang pakai konstruksi radial karena lebih stabil dan awet dibanding konstruksi ban lainnya.
-
Diameter Velg (Contoh: 15)
Angka selanjutnya nunjukin diameter velg dalam satuan inci.
Misalnya, “15” artinya ban tersebut cocok buat velg berdiameter 15 inci.
Penting banget nih buat pastiin angka ini sesuai dengan velg mobil kamu, ya!
-
Kapasitas Beban Ban (Contoh: 95)
Kode ini berupa angka yang nunjukin seberapa besar beban yang bisa ditahan oleh ban.
“95” artinya ban tersebut mampu nahan beban maksimal sekitar 690 kg.
Makin besar angkanya, makin besar juga beban yang bisa ditahan.
-
Kode Kecepatan Ban (Contoh: H)
Kode kecepatan ban biasanya ditandai dengan huruf alfabet, mulai dari A sampai Y.
Setiap huruf punya batas kecepatan maksimum yang berbeda-beda.
Misalnya, kode “H” artinya ban tersebut aman dipakai sampai kecepatan maksimum 210 km/jam.
-
Maksimum Beban dan Kecepatan (Contoh: 95H)
Kode ini merupakan gabungan dari kode kapasitas beban dan kode kecepatan.
Jadi, “95H” artinya ban tersebut punya kapasitas beban maksimal sekitar 690 kg dan aman dipakai sampai kecepatan 210 km/jam.
Kode Kualitas Ban (Contoh: 14PR)
Kode ini jarang ditemui di ban mobil penumpang.
Biasanya ada di ban mobil niaga atau truk.
“PR” merupakan singkatan dari “Ply Rating” yang nunjukin kekuatan ban.
Tips Memilih Ban Mobil yang Tepat
Memilih ban mobil yang tepat itu penting banget, lho! Ban yang tepat akan membuat mobilmu lebih nyaman, aman, dan hemat bahan bakar.
Gak cuma itu, ban yang tepat juga bisa meningkatkan performa mobilmu dan memperpanjang usia pakai komponen kaki-kaki.
Nah, berikut ini beberapa tips memilih ban mobil yang tepat:
-
Sesuaikan dengan Ukuran Standar
Pastikan kamu memilih ban dengan ukuran yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobilmu.
Ukuran ban yang tepat biasanya tertera di buku manual mobil atau di stiker yang tertempel di pilar pintu mobil.
Cara baca ukuran ban mobil yang benar akan membantumu menemukan ban yang pas.
-
Perhatikan Jenis Ban
Pilih jenis ban yang sesuai dengan kebutuhanmu dan kondisi jalan yang sering kamu lalui.
Kalau kamu sering berkendara di jalan raya yang beraspal mulus, ban tipe highway terrain (HT) adalah pilihan yang tepat.
Kalau kamu sering melewati jalanan yang rusak atau berbatu, ban tipe all-terrain (AT) lebih cocok untukmu.
Nah, kalau kamu hobi off-road, ban tipe mud-terrain (MT) adalah pilihan terbaik.
-
Pertimbangkan Pola Kembangan Ban
Pola kembangan ban mempengaruhi daya cengkram ban di berbagai kondisi jalan.
Ban dengan pola kembangan yang rapat cocok untuk jalanan kering, sedangkan ban dengan pola kembangan yang lebar dan dalam lebih baik untuk jalanan basah atau berlumpur.
-
Pilih Merek yang Terpercaya
Pilih ban dari merek yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.
Merek-merek ban ternama biasanya mengutamakan kualitas dan keamanan produknya.
Baca Juga: Ban Depan Mobil Goyang Saat Jalan? Ini 5 Penyebabnya
-
Perhatikan Tahun Produksi
Pastikan ban yang kamu pilih tidak terlalu tua.
Ban yang sudah berumur lebih dari 5 tahun, meskipun belum pernah dipakai, kualitasnya akan menurun.
-
Sesuaikan dengan Budget
Harga ban mobil bervariasi, tergantung merek, ukuran, dan jenisnya.
Sesuaikan pilihan ban dengan budget yang kamu miliki.
-
Perhatikan Indeks Beban dan Kode Kecepatan
Pastikan indeks beban dan kode kecepatan ban yang kamu pilih sesuai dengan kebutuhanmu.
-
Baca Review dari Pengguna Lain
Sebelum membeli ban, ada baiknya kamu membaca review dari pengguna lain yang sudah pernah menggunakan ban tersebut.
Review ini bisa kamu temukan di internet atau forum otomotif.
Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang cara baca ukuran ban mobil dan tips memilih ban yang tepat.
Mulai sekarang, jangan asal pilih ban ya!
Pastikan kamu memahami kode ban mobil dengan baik agar bisa mendapatkan ban yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Biar mobilnya juga tetap aman dan nyaman pas digunakan, kamu juga bisa sekalian cek kondisi kaki-kaki mobilnya biar tahu ada masalah atau nggak.
Soal pilihan bengkel yang bisa kamu tuju, kamu bisa percayakan ke DOMO Kaki-kaki!
Sebagai unit bisnis terbaru dari Dokter Mobil, DOMO Kaki-kaki punya layanan cek kaki-kaki mobil dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan bengkel kaki-kaki mobil lainnya.
Harganya? CUMA PULUHAN RIBU RUPIAH!
Menggunakan mesin yang diimpor langsung dari luar negeri dan ditangani langsung oleh teknisi yang ahli, kamu bisa tahu apa permasalahan di bagian kaki-kaki mobil di bagian terkecil sekalipun.
Tertarik buat coba?
Kamu bisa konsultasi dulu atau langsung reservasi dengan cara klik tombol reservasi di bawah ini!
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin