Ketahui Langkah Mudah Untuk Mengatasi Mobil Overheating

Hampir seluruh pengguna mobil dilanda panik dan cemas saat mobilnya mengalami gejala overheat ditengah jalan. Tidak hanya mogok, namun kepulan asap putih diudara makin membuat jantung berdebar-debar. Seketika anda bertanya “Apa yang salah dengan mobil saya?”

Jangan panik, sebab panik tidak akan menyelesaikan masalah. Sebaiknya ikuti langkah mudah mengatasi mobil overheating dibawah ini;

1. Tepikan Mobil di Tempat Aman

Langkah pertama adalah segera tepikan mobil anda di tempat aman. Jangan paksakan mobil untuk terus berjalan, sebab tidak lama akan berujung mogok atau mati seketika. Jika mobil mogok seketika, jangan lupa beri penanda agar pengendara lainnya mengetahui mobil anda sedang terhenti dibahu jalan.

Ibarat manusia sudah mengalami kelelahan ketika dipaksa untuk bekerja secara terus menerus. Seperti halnya dengan mobil, akibat suhu yang sudah overtime sebab komponen mobil tidak berkinerja dengan baik maka gejala overheat tidak dapat dihindarkan lagi.

2. Segera Buka Kap Mesin Mobil

Selanjutnya, segeralah membuka kap mesin mobil anda agar hawa panas tidak terperangkap. Jangan heran bila disambut oleh kepulan asap putih mengudara. Hal tersebut merupakan salah satu gejala mobil overheat.

Untuk membuka kap mesin sebaiknya lakukan secara perlahan dan hati-hati. Cari tuas kecil pembuka kap mesin, lalu angkat. Hati-hati karena kadang-kadang tuas berada di dekat radiator sehingga dapat membahayakan tangan terkena panas mesin.

3. Tunggu Radiator Sampai Dingin Lalu Buka Tutup Radiator

Suhu overheat sangatlah panas dapat mengakibatkan kulit anda mengalami luka bakar. Sebaiknya diamkan hingga udara panas menghilang berganti dengan udara dingin mesin. Setelah dingin, barulah buka tutup radiator mesin mobil.

4. Periksa Tabung Cadangan Air Radiator dan Isi jika Perlu

Setelah anda sudah membuka cadangan radiator, coba periksa air radiator apakah berkurang tau habis total. Penyebab utama overheat ialah air radiator sudah mengurai habis hingga tidak ada penangkal untuk meredam suhu panas.

Segera isi air radiator dengan coolant hingga posisi air berada di garis atas. Jangan sampai kurang justru berbahaya. Jika mobil memiliki tabung cadangan, maka anda tidak perlu menunggu mesin hingga dingin. Jangan lupa tetap hati-hati dan waspada.

5. Cari Kebocoran pada Sistem Pendinginan

Selanjutnya, cobalah untuk mengecek kepala silinder apakah mengalami kerusakan. Jika iya, maka kemungkinan mengalami kebocoran pada sistem pendinginan.

Tidak ada salahnya untuk mengecek radiator, blok mesin, atau kepala silinder di dekat gasket. Bermasalah? Jika iya, ulasan terkahir adalah jalan keluarnya.

6. Hubungi mekanik panggilan

Sangat disarankan untuk menghubungi mekanik bengkel untuk memberikan penanganan sementara saat mobil overheat.

Jika mobil masih memungkinkan untuk dijalankan kembali, maka anda harus mengemudi di bahu jalur lambat. Sebelum mengemudi, pastikan kemacetan tidak ada sepanjang jalan sebab sangat beresiko. Sebaiknya tunggu hingga kemacetan berkurang.

Jangan lupa matikan AC serta nyalakan heater untuk mengurangi panas mesin.

Baca Juga : Mengapa Mobil saya Overheat Ketika AC Mobil Hidup ?

Untuk menyalakan mesin, segera putar kunci kembali ke “on” agar kipas radiator tetap berputar untuk mendinginkan air radiator. Jalankan mobil dengan kecepatan stabil.

Demikian tips mudah dan bermanfaat mengenai mengatasi mobil overheating. Semoga dapat membantu permasalahan mobil anda saat ini. Jangan lupa pastikan mobil mendapat penanganan tepat dengan membawa ke bengkel spesialis kepercayaan anda.