service ac mobil

10 Penyebab Koil Mobil Lemah hingga Solusinya

Penyebab Koil Mobil Lemah hingga Solusinya

Mesin mobil sulit dihidupkan karena koil mobil lemah, dan ingin tahu apa penyebab serta solusinya?

Tanpa koil mobil yang berfungsi dengan baik, mobil memang jadi muncul banyak permasalahan, salah satunya .

Namun, tidak banyak pemilik mobil yang menyadari pentingnya menjaga koil mobil dalam kondisi prima.

Ketika koil mobil lemah, gejala-gejala yang muncul seringkali diabaikan hingga akhirnya berdampak lebih serius pada mesin mobil.

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai penyebab koil mobil lemah, serta solusi yang dapat diterapkan untuk mencegah masalah ini terjadi.

Penyebab Koil Mobil Lemah dan Solusinya

Inilah beberapa penyebab koil mobil lemah dan solusinya yang bisa kamu coba:

  1. Kualitas Koil yang Buruk

Salah satu penyebab koil mobil lemah adalah kualitas koil itu sendiri.

Koil yang dibuat dari bahan yang kurang berkualitas atau memiliki cacat produksi akan lebih cepat mengalami kerusakan.

Meskipun pada awalnya koil ini mungkin berfungsi dengan baik, seiring waktu, kinerja koil akan menurun drastis.

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

Biasanya, koil mobil yang berkualitas rendah memiliki masa pakai yang lebih pendek dibandingkan koil dari produsen yang sudah terpercaya.

Pastikan kamu selalu menggunakan koil dengan kualitas yang baik dan telah teruji.

Sebelum membeli koil, pastikan untuk memeriksa ulasan produk atau meminta rekomendasi dari mekanik yang terpercaya.

Penggunaan koil dari pabrikan asli atau merek ternama bisa menjadi pilihan yang lebih aman untuk jangka panjang.

  1. Penggunaan yang Berlebihan

Koil mobil bekerja setiap kali mesin dihidupkan.

Jika mobil digunakan secara intensif tanpa perawatan yang memadai, koil akan lebih cepat aus.

Penggunaan mobil yang terus menerus tanpa jeda istirahat juga bisa menyebabkan koil mobil lemah lebih cepat.

Panas yang dihasilkan selama mesin bekerja dapat membuat koil menjadi terlalu panas, yang akhirnya menyebabkan kerusakan.

Berikan waktu istirahat yang cukup untuk mobil kamu, terutama setelah perjalanan jauh atau dalam kondisi lalu lintas yang macet.

Selain itu, pastikan sistem pendingin mesin berfungsi dengan baik untuk mencegah suhu mesin naik terlalu tinggi.

Melakukan perawatan rutin dan pemeriksaan komponen penting, termasuk koil, akan membantu memperpanjang umur koil mobil.

  1. Kerusakan pada Sistem Pengapian

Sistem pengapian yang bermasalah, seperti busi yang rusak atau kabel pengapian yang aus, bisa menjadi penyebab koil mobil lemah.

Kerusakan pada sistem pengapian ini dapat menyebabkan koil bekerja lebih keras dari biasanya, yang pada akhirnya mempercepat keausan koil.

Selain itu, tegangan yang tidak stabil dalam sistem pengapian dapat menyebabkan koil mengalami stres berlebih, yang mengakibatkan kinerja koil menurun.

Lakukan pemeriksaan rutin pada sistem pengapian mobilmu.

Pastikan busi dan kabel pengapian dalam kondisi baik dan bebas dari kerusakan.

Jika terdapat tanda-tanda kerusakan, segera ganti komponen yang bermasalah.

Perawatan sistem pengapian yang baik akan membantu menjaga performa koil tetap optimal.

Baca Juga: 3 Penyebab RPM Mobil Tiba Tiba Turun & Cara Mengatasinya

  1. Lingkungan yang Tidak Bersahabat

Lingkungan di sekitar mobil juga bisa menjadi faktor yang menyebabkan koil mobil lemah.

Misalnya, kondisi cuaca yang ekstrem seperti suhu yang sangat tinggi atau rendah, kelembapan tinggi, serta paparan air atau cairan lainnya bisa merusak koil.

Koil yang sering terkena kelembapan berlebih atau air dapat mengalami korosi pada bagian-bagian tertentu, yang menyebabkan koil kehilangan kemampuannya untuk menghasilkan tegangan tinggi.

Usahakan untuk memarkir mobil di tempat yang teduh atau terlindung dari cuaca ekstrem.

Jika mobil sering digunakan di daerah dengan cuaca buruk, lakukan pemeriksaan lebih sering terhadap koil dan komponen lainnya.

Penggunaan penutup mesin atau penahan panas juga dapat membantu melindungi koil dari kondisi lingkungan yang merugikan.

Untuk info lebih lanjut seputar efek buruk mobil yang sering dibiarkan dijemur di bawah matahari, kamu bisa cek informasinya di sini: Ini Dampak Mobil Sering Terkena Panas Matahari.

  1. Usia Koil yang Sudah Tua

Seperti komponen lainnya pada mobil, koil juga memiliki umur pakai yang terbatas.

Seiring bertambahnya usia, koil akan mengalami penurunan performa secara alami.

Koil yang sudah tua cenderung lebih mudah mengalami kelelahan material, yang menyebabkan penurunan efisiensi dalam menghasilkan tegangan yang dibutuhkan oleh busi.

Ketahui usia pakai dari koil mobil kamu dan periksa rekomendasi pabrikan mengenai kapan sebaiknya koil diganti.

Jika koil sudah melewati masa pakainya, sebaiknya segera diganti dengan yang baru sebelum masalah serius muncul.

Mengganti koil secara berkala adalah bagian dari perawatan preventif yang akan membantu menghindari kerusakan yang lebih parah.

  1. Masalah Kelistrikan pada Mobil

Sistem kelistrikan yang bermasalah, seperti alternator yang rusak atau aki yang lemah, bisa memberikan dampak negatif pada koil.

Tegangan yang tidak stabil atau arus listrik yang tidak mencukupi akan membuat koil bekerja tidak maksimal.

Pada akhirnya, ini dapat menyebabkan koil mobil lemah dan bahkan rusak total.

Periksa sistem kelistrikan mobil secara berkala. Pastikan aki dalam kondisi baik dan alternator berfungsi dengan optimal.

Jika ada masalah pada kelistrikan, segera lakukan perbaikan untuk mencegah dampak negatif pada komponen lainnya, termasuk koil.

  1. Kerusakan pada ECU (Engine Control Unit)

ECU adalah otak dari sistem pengapian pada mobil modern.

Jika ECU mengalami kerusakan atau malfungsi, perintah yang diberikan ke koil mungkin tidak akurat, yang dapat menyebabkan koil bekerja secara tidak normal.

Kondisi ini bisa menyebabkan koil cepat rusak atau menjadi lemah.

Jika ada indikasi masalah pada ECU, seperti lampu indikator check engine yang menyala, segera periksakan mobil ke bengkel.

Perbaikan atau penggantian ECU yang rusak harus dilakukan oleh teknisi yang berpengalaman untuk memastikan koil dan sistem pengapian berfungsi dengan baik.

  1. Kabel Pengapian yang Bermasalah

Kabel pengapian yang rusak atau aus juga dapat mempengaruhi kinerja koil.

Kabel yang tidak mengantarkan listrik dengan baik akan membuat koil bekerja lebih keras untuk menghasilkan tegangan yang diperlukan.

Selain itu, kabel pengapian yang terpapar panas secara terus-menerus atau terkena cairan juga bisa mengalami kerusakan yang berdampak pada koil.

Gantilah kabel pengapian yang sudah aus atau rusak dengan yang baru.

Pastikan kabel pengapian selalu dalam kondisi baik dan terlindungi dari panas berlebih dan cairan.

Pemeriksaan kabel secara rutin dapat mencegah terjadinya masalah yang lebih besar pada sistem pengapian.

  1. Penggunaan Busi yang Tidak Sesuai

Busi yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat mempengaruhi kinerja koil.

Busi yang memiliki resistansi terlalu tinggi atau rendah dapat menyebabkan koil bekerja lebih keras, yang pada akhirnya membuat koil mobil lemah.

Pemilihan busi yang salah juga dapat menyebabkan percikan api tidak optimal, yang mengakibatkan pembakaran tidak sempurna dan mesin kehilangan tenaga.

Gunakan busi yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobil kamu.

Selalu merujuk pada buku manual atau meminta rekomendasi dari mekanik terpercaya saat memilih busi.

Penggantian busi yang tepat akan membantu koil bekerja dengan lebih efisien dan memperpanjang umur koil.

  1. Kerusakan pada Koil

Kerusakan seperti retak pada bodi koil atau bagian internal yang rusak juga bisa menjadi penyebab koil mobil lemah.

Kerusakan ini mungkin terjadi akibat benturan fisik atau getaran yang terus-menerus selama mobil beroperasi.

Jika bagian luar koil retak, kelembapan atau debu bisa masuk ke dalam, menyebabkan gangguan pada proses pengapian.

Periksa kondisi fisik koil secara berkala. Jika terdapat kerusakan mekanis, koil harus segera diganti.

Pastikan juga bahwa koil terpasang dengan baik dan aman untuk mencegah kerusakan akibat getaran atau benturan.

Baca Juga: Ini Cara Kerja Koil Mobil Injeksi

Koil mobil lemah merupakan masalah yang tidak boleh dianggap sepele karena bisa berdampak serius pada kinerja mesin mobil.

Dengan memahami penyebab-penyebab koil mobil lemah seperti yang telah dibahas, kamu bisa mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga koil tetap dalam kondisi optimal.

Tapi karena permasalahan koil mobil lebih banyak berhubungan dengan pembakaran di ruang mesin, layanan tune up Jet Clean dari Dokter Mobil bisa kamu coba.

Tune up Jet Clean bisa bersihkan seluruh komponen yang terhubung dengan aktivitas pembakaran di ruang mesin, sehingga pembakaran lebih optimal, dan performa mobil pun makin maksimal.

Soal kualitas sudah pasti terjamin, karena Dokter Mobil adalah pionir bengkel mobil bersertifikasi ISO di Indonesia.

Kalau kamu tertarik buat coba, kamu bisa langsung klik tombol reservasi di bawah ini!

Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Ditinjau oleh team teknisi

Penulis Sejak Sept 2021

Dokter Mobil | Bengkel Mobil Terdekat - Spesialis Upgrade Performance - Logo