Koil pengapian itu ibarat jantungnya sistem pengapian mobil.
Begitu koil bermasalah, performa mesin pasti ikut menurun, dan ujung-ujungnya, kamu jadi repot sendiri. Makanya, penting banget menjaga agar koil pengapian tetap dalam kondisi prima.
Nah, di artikel ini, kita akan bahas kebiasaan-kebiasaan yang bisa bikin koil pengapian cepat rusak dan bagaimana cara menghindarinya.
Daftar isi
Apa Itu Koil Pengapian Mobil dan Fungsinya
Koil pengapian, meskipun tampak sebagai komponen kecil, punya peran besar dalam sistem pengapian kendaraan.
Fungsi utamanya adalah mengubah tegangan rendah dari aki menjadi tegangan tinggi yang diperlukan untuk memercikkan api di busi.
Tanpa koil pengapian yang berfungsi dengan baik, mesin mobil tidak akan menyala atau beroperasi dengan semestinya.
Tapi, meski vital, koil pengapian sering mengalami beberapa masalah, dan inilah yang perlu kita waspadai.
Masalah yang Sering Terjadi Pada Koil Pengapian Mobil
Banyak dari para pengendara apalagi para pemula yang belum mengerti tentang beberapa masalah serius pada mobilnya terutama di komponen koil pengapian.
Sehingga dengan pembiaran ini, komponen penting seperti koil pengapian mengalami banyak masalah sehingga berdampak pada performa mobil yang menurun.
Nah untuk bantu kamu memahami tentang komponen ini, berikut adalah masalah yang sering terjadi dan diharapkamu bisa lebih aware ketika menemui masalah berikut pada mobilmu:
1. Kerusakan Kabel Koil
Kabel yang menghubungkan koil pengapian dengan busi adalah jalur utama bagi arus listrik.
Ketika kabel ini mengalami kerusakan, baik karena aus, terkelupas, atau bahkan korosi, dampaknya bisa langsung terasa.
Mesin bisa jadi terkendala saat dinyalakan, terhenti tiba-tiba, atau bahkan kesulitan berakselerasi.
Sebuah masalah kecil pada kabel ini bisa memengaruhi performa kendaraan secara keseluruhan.
2. Koil Pengapian Terbakar atau Meleleh
Koil pengapian bekerja dengan tegangan yang sangat tinggi, yang berarti ia menghasilkan panas luar biasa.
Bila aliran udara di sekitar koil tidak cukup atau sistem pendinginan terganggu, bisa terjadi overheating.
Pada akhirnya, koil yang terlalu panas bisa terbakar atau meleleh, merusak komponen pengapian, dan mengganggu kinerja mesin secara drastis.
3. Koil Pengapian Usang
Seiring waktu, koil pengapian akan mengalami penurunan performa.
Usianya yang semakin tua menyebabkan kemampuannya untuk menghasilkan api yang cukup terganggu.
Hasilnya, kendaraan bisa mengalami kesulitan dalam menyala, kehilangan tenaga, bahkan mesin bisa mati mendadak.
Jika koil sudah mencapai usia tertentu, menggantinya menjadi solusi terbaik untuk menjaga mesin tetap optimal.
4. Tegangan Tidak Cukup
Salah satu gejala koil pengapian yang mulai rusak adalah kemampuannya yang menurun dalam menghasilkan tegangan tinggi.
Hal ini membuat percikan api di busi menjadi tidak maksimal.
Dampaknya?
Mesin bisa terkendala saat start, performa mesin turun, atau mesin terasa kasar.
Bahkan, dalam beberapa kasus, emisi gas buang kendaraan bisa meningkat drastis.
Buat tahu apa penyebab koil tidak bisa menghasilkan tegangan tinggi, kamu bisa cek di sini: Penyebab Koil Mobil Lemah Hingga Solusinya.
5. Koneksi Listrik yang Longgar
Kamu pernah merasa mobil mulai mengalami masalah performa tanpa sebab yang jelas?
Bisa jadi masalahnya terletak pada koneksi listrik yang longgar atau tidak terhubung dengan baik.
Pada koil pengapian, jika konektor atau kabel terlepas sedikit saja, sistem pengapian bisa terganggu.
Ini bisa menyebabkan mesin tersendat-sendat atau tidak bisa menyala sama sekali.
Seperti masalah pada kabel, koneksi listrik yang buruk akan berimbas pada kinerja kendaraan secara keseluruhan.
6. Koil Pengapian Mengalami Short Circuit
Masalah lain yang sering terjadi adalah hubungan pendek atau short circuit di dalam koil pengapian.
Ketika ada kerusakan internal, koil tidak akan dapat mengalirkan arus dengan benar.
Ini bisa menyebabkan pengapian yang tidak stabil, dan dampaknya bisa sangat buruk bagi kinerja mesin.
Mesin mungkin sulit menyala, dan dalam beberapa kasus, bisa menyebabkan kerusakan pada bagian lain di sistem pengapian.
7. Kerusakan pada Sistem Pengapian Ganda
Pada kendaraan dengan sistem pengapian ganda, satu koil bisa menggerakkan lebih dari satu busi.
Jika salah satu koil pengapian mengalami kerusakan, itu bisa memengaruhi proses pembakaran bahan bakar.
Pembakaran yang tidak sempurna menyebabkan mesin menjadi bergetar, berbunyi kasar, atau bahkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.
Cara Mengatasi Koil Pengapian Agar Tetap Prima
Kalau sudah tahu kebiasaan yang harus dihindari, sekarang waktunya kamu mulai menjaga koil pengapian agar tetap prima. Berikut beberapa tipsnya:
- Gunakan bahan bakar berkualitas: Pilih bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobilmu.
- Lakukan perawatan rutin: Jangan tunda-tunda service berkala untuk memeriksa kondisi koil.
- Periksa aki secara berkala: Pastikan aki dalam kondisi prima agar tidak membebani koil.
- Cegah overheat: Selalu periksa kondisi radiator dan pastikan sistem pendinginan bekerja optimal.
Koil pengapian adalah komponen penting yang mempengaruhi performa mesin mobil.
Dengan menghindari beberapa kebiasaan buruk seperti menggunakan bahan bakar berkualitas rendah, mengabaikan perawatan berkala, dan terlalu sering mengalami overheat, kamu bisa memperpanjang usia koil pengapian dan menjaga agar mobil tetap dalam kondisi prima.
Jika kamu merasa koil pengapian mobilmu mulai bermasalah atau ingin memastikan kondisinya tetap optimal, coba layanan tune-up Jet Clean dari Dokter Mobil.
Tim profesional di Dokter Mobil siap membantu menjaga performa mobil kamu tetap maksimal!
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin