Berbagai Penyebab Kompresor AC Mobil Mati Tapi Kipas Hidup

Masalah AC mobil bisa terjadi dengan gejala yang sangat beragam, salah satunya adalah kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup.

Karena sejatinya kompresor juga harus hidup saat kipas hidup, apa yang menyebabkan kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup?

Ingin cari tahu penyebabnya saat masalah ini terjadi di AC mobil Anda?

Cari tahu jawabannya dengan simak pembahasan lengkapnya di bawah ini!

Penyebab Kompresor AC Mobil Mati Tapi Kipas Hidup

AC mobil adalah salah satu perlengkapan yang sangat penting di musim panas.

Namun, masalah yang sering terjadi adalah ketika kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup.

Untuk membantu Anda memahami apa yang menyebabkan masalah ini, berikut adalah daftar beberapa penyebab kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup.

1. Kondensor Kotor

Kondensor berfungsi untuk mendinginkan gas refrigerant di dalam sistem AC mobil.

Jika kondensor kotor, maka gas refrigerant tidak dapat didinginkan dengan baik sehingga tekanan di dalam sistem akan menurun dan menjadi penyebab kompresor ac mati kipas hidup.

Tekanan rendah ini akan menyebabkan kompresor AC mobil untuk mati, sementara kipas masih tetap hidup.

Solusinya adalah membersihkan kondensor secara teratur.

Kondensor yang kotor dapat dengan mudah membersihkannya dengan semprotan udara atau air bertekanan rendah.

Tapi bagaimana jika kondensor AC mobil tidak hanya kotor tetapi juga rusak?

Jika kondensor kotor atau rusak, ini dapat memengaruhi kinerja AC. Berikut beberapa langkah yang sebaiknya diambil:

• Membersihkan Kondensor: Kondensor yang kotor dapat menyebabkan tekanan rendah dalam sistem dan mengakibatkan kompresor mati. Bersihkan kondensor secara teratur dengan semprotan udara atau air bertekanan rendah.
• Penggantian Kondensor: Jika kondensor rusak parah, pertimbangkan untuk menggantinya dengan kondensor yang baru.

2. Kipas Rusak

Jika kipas tidak berfungsi dengan baik, maka sistem pendingin udara mobil tidak akan dapat bekerja dengan efektif.

Kipas yang rusak atau tidak berfungsi sama sekali dapat menyebabkan penurunan tekanan dalam sistem AC, yang pada gilirannya dapat menjadi penyebab penyebab kompresor ac mati kipas hidup.

Solusinya adalah memperbaiki atau mengganti kipas yang rusak.

Pastikan untuk memeriksa kabel dan sambungan kipas secara teratur.

3. Kompresor Rusak

Kompresor merupakan bagian terpenting dari sistem pendingin udara mobil.

Kompresor bertanggung jawab untuk menekan gas refrigerant dan mengalirkannya ke sistem.

Jika kompresor rusak, maka gas refrigerant tidak akan dapat menekan dan mengalir dengan baik sehingga tekanan dalam sistem akan menurun dan menjadi faktor penyebab kompresor ac mati kipas hidup.

Solusinya adalah mengganti kompresor yang rusak.

Pastikan untuk memilih kompresor yang tepat untuk mobil Anda dan meminta bantuan profesional jika diperlukan.

4. Refrigerant Tidak Cukup

Refrigerant adalah zat pendingin yang digunakan dalam sistem pendingin udara mobil.

Jika refrigerant tidak mencukupi, maka tekanan dalam sistem akan menurun dan menyebabkan kompresor AC mobil mati.

Solusinya adalah menambahkan refrigerant yang sesuai untuk mobil Anda.

Namun, pastikan untuk mengetahui jumlah refrigerant yang tepat untuk mobil Anda agar tidak menambahkan terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Baca Juga: 5 Ciri AC Mobil Kurang Freon

5. Sirkuit Listrik Rusak

Sirkuit listrik yang rusak atau bermasalah juga dapat menyebabkan kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup.

Ini dapat terjadi karena arus listrik tidak dapat mengalir dengan baik dalam sistem.

Solusinya adalah memeriksa sirkuit listrik secara teratur dan memastikan semua kabel dan sambungan dalam kondisi baik. Jika ada kerusakan, segera perbaiki atau ganti sirkuit listrik yang rusak.

Kompresor AC mobil mati tapi kipas hidup bisa disebabkan oleh beberapa masalah dalam sistem pendingin udara mobil. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa sistem AC mobil secara teratur dan melakukan pemeliharaan yang tepat.

Saat permasalahan kompresor AC mobil mati kipas hidup ini bingung untuk Anda atasi, Anda bisa percayakan permasalahannya pada Dokter Mobil!

Service AC mobil di Dokter Mobil dikenal dengan penggunaan peralatan canggih, SOP yang sistematis, dan teknisi yang ahli.

Sehingga pengerjaannya bebas dari error dan bisa tuntaskan hingga ke akar permasalahannya.

Semakin memperkuat kualitasnya, Dokter Mobil bahkan menjadi pionir bengkel mobil bersertifikasi ISO di Indonesia.

Bagaimana, tertarik untuk coba service AC mobil di Dokter Mobil?

Anda bisa langsung klik tombol reservasi di bawah ini!

FAQ Seputar Penyebab Kompresor AC Mobil Mati

1. Selain yang disebut di artikel, apa saja tanda-tanda lain yang menunjukkan kompresor AC mobil mulai rusak?

Selain AC nggak dingin dan ada bunyi berisik, ada beberapa tanda lain yang bisa menunjukkan kompresor AC mobil kamu mulai rusak:

• AC cuma mengeluarkan angin hangat atau panas. Ini bisa jadi tanda kalau kompresor nggak mampu lagi mensirkulasikan freon dengan baik.
• Muncul bau tak sedap saat AC dinyalakan. Bau ini bisa berasal dari oli kompresor yang bocor atau terbakar.
• Tekanan freon AC turun drastis. Ini bisa dicek pakai alat khusus di bengkel. Tekanan freon yang rendah bisa jadi indikasi adanya kebocoran atau kerusakan pada kompresor.
• Kompresor AC sering mati sendiri. Ini bisa jadi karena overheat, saklar tekanan rusak, atau komponen lain pada kompresor yang bermasalah.

2. Bagaimana cara mencegah kerusakan pada kompresor AC mobil?

Agar kompresor AC mobil kamu awet, ini dia beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

• Rutin servis AC mobil setiap 6 bulan sekali atau 10.000 km. Servis ini meliputi pembersihan, pengecekan komponen, dan pengisian freon jika perlu.
• Pastikan kipas kondensor berfungsi dengan baik. Kipas ini bertugas mendinginkan kondensor, sehingga proses pendinginan AC bisa berjalan optimal.
• Jangan menyalakan AC terus-menerus. Berikan jeda beberapa saat agar kompresor tidak bekerja terlalu keras.
• Gunakan freon yang sesuai dengan spesifikasi mobil kamu. Penggunaan freon yang salah bisa merusak kompresor.
• Hindari menyalakan AC pada putaran mesin yang tinggi. Ini bisa memberikan beban berlebih pada kompresor.

3. Berapa kisaran biaya untuk mengganti kompresor AC mobil?

Biaya ganti kompresor AC mobil itu cukup bervariasi, tergantung dari jenis mobil, merek kompresor, dan bengkel tempat kamu mengganti.

Tapi secara umum, siapkan dana sekitar Rp 3.000.000 sampai Rp 8.000.000 untuk kompresor baru, belum termasuk ongkos pasang dan freon.

Kalau kamu pilih kompresor rekondisi, harganya bisa lebih murah, sekitar Rp 1.500.000 sampai Rp 3.000.000.

4. Jika kompresor AC mati, apakah tetap aman untuk menyalakan AC mobil?

Kalau kompresor AC mobil kamu mati, sebaiknya jangan paksakan untuk menyalakan AC. Ini bisa menyebabkan kerusakan lebih parah pada komponen AC lainnya. Sebaiknya kamu langsung bawa mobil ke bengkel untuk dicek dan diperbaiki.