Kompresor AC Mobil Rusak, Inilah Penyebabnya!

kompresor AC mobil rusak Secara umum permasalahan ini terjadi pada komponen sistem kendaraan yang sering ditemukan.

Bagi pemilik mobil yang masih cenderung awam di bidang otomotif, kerusakan pada kompresor AC mobil bisa menjadi hal yang sangat mengganggu, terlebih karena hal ini menyebabkan kurang maksimalnya kinerja dari sistem pendingin pada mobil.

Untuk dapat mengatasi permasalahan tersebut, kita perlu mengetahui ragam penyebab serta tanda-tanda dari kerusakan pada komponen kompresor AC mobil.

Namun sebelum itu, ada baiknya kita menelusuri lebih lanjut mengenai seluk beluk kompresor AC mobil terlebih dahulu. Yuk kita simak bersama penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Penjelasan mengenai Kompresor AC Mobil

Untuk dapat memahaminya dengan mudah, Anda mungkin dapat membayangkan komponen kompresor AC sebagai jantung dari sistem pendingin di mobil Anda. Pada dasarnya, kompresor AC melakukan fungsi yang sama seperti yang dilakukan jantung di tubuh manusia, yakni membantu kelancaran sirkulasi cairan yang berharga, (dalam hal ini freon atau zat pendingin) melalui sistem pendingin udara.

Kompresor AC mobil juga berfungsi dalam mengubah sifat zat pendingin dari keadaan gas ke keadaan cair, sebelum mengirimkannya ke kondensor yang bertindak sebagai “penukar panas” yang menghilangkan suhu panas dari freon. Dari sana, refrigeran akan disalurkan menuju ke katup ekspansi atau “tabung lubang” di mana zat tersebut akan kembali ke keadaan gasnya.

Dalam hal ini, komponen akumulator akan menghilangkan uap air dari freon, dan kemudian dipindahkan ke evaporator di kabin kendaraan yang biasanya terletak di bawah dasbor. Di sana freon dingin mendinginkan udara yang melewati evaporator, menyerupai radiator kecil. Udara yang lebih dingin dan lebih kering kemudian dikirim melalui ventilasi ke interior mobil melalui kipas agar dapat menghasilkan udara sejuk ke seluruh bagian kabin kendaraan.

Ragam Penyebab Kompresor AC Mobil Rusak

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kompresor memang merupakan salah satu komponen yang esensial terutama dalam sistem pendingin kendaraan. Oleh sebab itu, tak jarang pemilik kendaraan menemukan masalah seperti kompresor ac mobil rusak. Masalah kompresor ac mobil rusak ini sebenarnya merupakan hal yang umum dijumpai, sehingga Anda tidak perlu panik. Berikut adalah beberapa penyebab kompresor ac mobil rusak:

• Menumpuknya kotoran

Salah satu penyebab utama kompresor ac mobil rusak adalah menumpuknya kotoran seperti debu, kontaminan dan kerak mineral di koil kondensor. Karena kotoran yang semakin menumpuk, maka AC tidak dapat mengeluarkan cukup panas dari sistem dan dipaksa bekerja secara ekstra untuk mendinginkan kabin kendaraan. Peningkatan tekanan dan suhu ini lama kelamaan dapat menyebabkan kompresor menjadi terlalu panas dan gagal bekerja.

• Pipa saluran yang tersumbat

Ketika saluran pendingin AC kendaraan tersumbat atau rusak, hal pertama yang dapat dirasakan adalah pendinginan tidak akan dapat bekerja secara maksimal. Jika masalah tidak teratasi, maka peningkatan tekanan dan suhu menyebabkan overheating dan kegagalan pada komponen kompresor AC.

• Ketegangan yang berlebih

Jika saluran freon pada sistem pendingin AC kendaraan berlubang atau retak, maka freon akan mulai bocor. Setelah beberapa waktu, level freonnya menjadi sangat rendah sehingga kompresor harus bekerja lebih keras untuk memompa cukup freon melalui sistem untuk dapat mendinginkan kabin kendaraan. Ketegangan seperti ini pada akhirnya dapat menyebabkan kompresor ac mobil rusak.

• Ukuran pipa saluran yang salah

Penyebab kompresor ac mobil rusak. ainnya adalah ukuran saluran atau pipa yang tidak sesuai. Jika saluran pendingin kendaraan mengalami kebocoran dan perlu diganti, pastikan untuk mengganti pipa salurannya dengan ukuran yang tepat. Ukuran pipa saluran yang terlalu besar atau terlalu kecil untuk sistem pendingin mobil dapat menyebabkan kegagalan dini bagi kompresor AC.

• Masalah kelistrikan.

Kegagalan listrik dapat mengakibatkan penumpukan asam yang menyebabkan banyak kerusakan pada bagian lain sistem pendingin kendaraan selain kompresor. Jika Anda mengalami kompresor ac mobil rusak, pastikan agar teknisi menguji keberadaan asam ini. Jika mereka mendapatkan bahwa pemadaman listrik telah menyebabkan kerusakan di seluruh sistem pendingin, maka kemungkinan besar akan sulit diperbaiki.

Meski demikian, masalah kelistrikan seringkali mudah dicegah ketika teknisi berpengalaman memeriksa sistem pendingin kendaraan. Teknisi yang profesional biasanya dapat dengan mudah menemukan dan memperbaiki kabel, sekering, dan kontraktor yang rusak sebelum mereka mematikan sistem AC secara keseluruhan dan menyebabkan kegagalan kompresor AC.

• Oli pelumas tidak memadai.

Oli pelumas pada sistem pendingin kendaraan memang sama pentingnya dengan oli komponen mobil lainnya. Jika oli tidak cukup, maka sistem pendingin tidak dapat bekerja dengan baik dan segala macam masalah dapat terjadi, termasuk kompresor ac mobil rusak serta kegagalan kompresor AC. Untuk mencegah masalah pada kompresor, periksalah level oli pelumas dan kondisi pompa oli secara teratur.

Tanda-Tanda Kompresor Ac Mobil Rusak

• Suhu Lebih Tinggi Dari Biasanya Di Kabin

Salah satu tanda yang benar-benar mudah dikenali untuk mengetahui gejala kerusakan kompresor AC adalah suhu AC tidak lagi sedingin dulu. Kompresor yang rusak atau tidak berfungsi tidak akan dapat mengatur aliran freon dalam sistem AC dengan baik, dan akibatnya AC tidak akan berfungsi dengan baik. Pengemudi mungkin dapat memperhatikan bahwa suhu di dalam mobil meningkat dan aliran udara dari AC menjadi panas. Ada 3 kemungkinan penyebabnya, pertama adalah tingkat refrigeran yang rendah, kedua adalah kebocoran refrigeran dan yang ketiga adalah kompresor yang rusak dan perlu diganti.

• Suara Keras Saat Kompresor Berjalan

Saat komponen ventilasi dan pendingin udara beroperasi, sistem ini cenderung mengeluarkan suara saat dinyalakan dan dimatikan. Tetapi suara keras saat AC dihidupkan adalah gejala potensial lain dari kompresor AC yang buruk. Kompresor AC memiliki beberapa komponen interior dan menggunakan bantalan untuk berputar. Jika salah satu komponen interior rusak, atau bantalan internal kompresor rusak, maka segala macam suara dapat dihasilkan sebagai hasilnya. Solusi paling berharga adalah mengganti seluruh komponen kompresor AC.

• Kebocoran Freon

Pada dasarnya freon memiliki fungsi utama untuk membantu unit AC mengubah udara hangat menjadi udara dingin, dan jika komponen AC kehabisan bahan kimia ini, maka AC akan meniupkan udara hangat. Ketika zat pendingin (freon) bocor maka hal ini dapat meningkatkan potensi masalah kesehatan yang berbahaya. Selain itu, kebocoran freon juga dapat meningkatkan konsumsi energi kendaraan.

Solusi untuk Kompresor Ac Mobil Rusak

Banyak sekali orang yang mengalami kesulitan untuk mengatasi masalah pada komponen kompresor AC kendaraan. Padahal, solusinya cukup mudah yakni dengan memeriksakan kendaraan ke bengkel yang sudah terpercaya seperti DOKTER MOBIL. Bengkel DOKTER MOBIL menyediakan layanan atau servis AC mobil yang sangat lengkap, mulai dari  cuci evaporator, cuci kondensor, cuci blower ac, ganti oli kompresor, fogging dan CDC64, hingga ganti filter AC sehingga memungkinkan Anda untuk mendapatkan berbagai macam layanan serta perbaikan yang lengkap hanya melalui satu bengkel terpercaya saja.

Dibaca Juga:Usia Freon AC Mobil Menjadi Masalah Utama Pada Mobil Anda

Akhir Kata

Itulah tadi penjelasan lengkap mengenai kompresor AC mobil, penyebab kerusakannya, serta berbagai tanda-tanda kompresor ac mobil rusak.

Berdasarkan penjelasan di atas, kita dapat mengetahui bahwa pada dasarnya kerusakan pada kompresor AC mobil adalah hal yang umum ditemukan.

FAQ Seputar Kompresor AC Mobil Rusak

1. Berapa lama umur pakai kompresor AC mobil?

Umur pakai kompresor AC mobil itu sebenarnya bervariasi, tergantung pada beberapa faktor seperti kualitas kompresor, kondisi lingkungan, dan cara perawatan.

Tapi, secara umum, kompresor AC mobil bisa bertahan antara 5 sampai 10 tahun. Bahkan, ada juga yang bisa lebih dari 10 tahun kalau dirawat dengan baik.

2. Berapa biaya untuk mengganti kompresor AC mobil?

Biaya penggantian kompresor AC mobil juga bervariasi, tergantung pada jenis mobil, merek kompresor, dan biaya jasa bengkel. Biasanya, harga kompresor AC mobil berkisar antara 1 juta sampai 5 jutaan rupiah. Sedangkan biaya jasanya bisa bervariasi, tergantung bengkelnya.

3. Apakah ada tindakan perawatan pencegahan yang dapat dilakukan untuk memperpanjang umur kompresor AC?

Tentu saja ada! Ada beberapa tindakan perawatan yang bisa kamu lakukan untuk memperpanjang umur kompresor AC mobilmu.

Pertama, pastikan kamu selalu menggunakan refrigeran yang berkualitas dan sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil. Kedua, lakukan servis AC secara berkala, minimal setahun sekali.

Selain itu, hindari kebiasaan langsung menyalakan AC pada suhu terendah saat mobil baru dinyalakan. Sebaiknya, nyalakan AC pada suhu yang sedang dulu, baru setelah beberapa saat bisa kamu turunkan suhunya.

Jangan lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan kabin mobil, karena debu dan kotoran bisa mempengaruhi kinerja AC.

4. Apa saja tanda-tanda bahwa kompresor AC akan rusak?

Ada beberapa tanda yang bisa kamu perhatikan kalau kompresor AC mobilmu mulai bermasalah. Biasanya, AC jadi tidak dingin atau kurang dingin. Selain itu, mungkin juga terdengar bunyi-bunyi aneh dari AC, seperti bunyi berdecit.

Tanda lain yang perlu kamu waspadai adalah freon AC yang cepat habis. Kalau kamu sering mengisi freon AC, tapi cepat habis lagi, kemungkinan ada kebocoran pada sistem AC atau kompresor AC sudah mulai rusak.

5. Apakah aman untuk terus mengendarai mobil dengan kompresor AC yang rusak?

Sebaiknya jangan terus mengendarai mobil dengan kompresor AC yang rusak. Selain AC jadi tidak dingin, kompresor AC yang rusak juga bisa menyebabkan masalah lain pada sistem AC mobilmu.

Bahkan, kerusakan kompresor AC bisa merambat ke komponen lain dan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.