Cara Mudah Setel Langsam Mobil Injeksi Tidak Stabil

Cara Mudah Setel Langsam Mobil Injeksi Tidak Stabil – Apa Anda mengalami langsam mobil injeksi tidak stabil?

Masalah tersebut cukup mengganggu kenyamanan Anda dalam berkendara. Jadi, segera cek kondisi mobil Anda.

Ya, langsam atau Idle ini merupakan suatu sensor yang terdapat pada mobil-mobil bersistem injeksi keluaran terbaru.

Fungsinya adalah untuk menunjukkan bahwa kondisi mesin mobil dalam keadaan stabil atau bermasalah.

Apabila idle mobil injeksi ini terlihat tidak stabil. Maka, dapat dipastikan bahwa mobil Anda mengalami masalah-masalah tertentu.

Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui bagaimana cara menyetel langsam mobil injeksi agar kembali stabil.

3 Cara Setel Langsam Mobil Injeksi Tidak Stabil

Apabila mobil yang Anda kendarai terasa brebet atau tersendat-sendat saat diguanakan, bisa jadi masalah tersebut disebabkan oleh sistem idle mobil injeksi dalam kondisi yang tidak stabil.

Agar masalah tersebut dapat teratasi, maka Anda perlu mengetahui 3 cara setel langsam mobil injeksi tidak stabil.

Diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Memutar Idle Speed Adjusting Screw Ke Kiri Untuk Menaikkan RPM Idling Mesin

Apabila langsam mesin injeksi ini kerap menurun secara tidak stabil, maka langkah yang harus Anda ambil adalah memutar komponen Idle Speed Adjusting Screw ke kiri.

Komponen tersebut menjadi salah satu penyebab mengapa langsam mobil Anda kerap naik turun secara tak stabil.

Untuk menaikkan RPM idling mesin mobil, maka Anda tinggal putar bagian Idle Speed Adjusting Screw ke kiri.

Jangan memutar Idle Speed Adjusting Screw secara berlebihan. Sebab, hal tersebut juga memicu RPM idling tidak stabil kembali.

2. Memutar Idle Speed Adjusting Screw Ke Kanan Untuk Menurunkan RPM Idling Mesin

Apabila langsam mesin injeksi mobil Anda ini kerap naik secara tidak terkendali. Maka, cara yang harus Anda gunakan adalah dengan memutar Idle Speed Adjusting Screw ke kanan.

Cara tersebut bertujuan untuk menurunkan RPM idling mesin yang tidak terkontrol

Apabila RPM idling mesin ini selalu naik, maka dapat menyebabkan mobil Anda mengeluarkan suara “meraung” hingga timbulnya masalah overheating di bagian mesin.

Guna menurunkan RPM idling mesin, Anda cukup memutar bagian Idle Speed Adjusting Screw ke kanan.

Jangan memutar Idle Speed Adjusting Screw terlalu kencang. Sebab, hal tersebut dapat memicu penurunan RPM secara berlebih.

3. Mengatur Idling RPM Mesin

Mengatur Idling RPM mesin ini adalah cara terakhir untuk menyetel langsam mobil injeksi tidak stabil.

Cara ini digunakan untuk jenis masalah langsam mobil injeksi yang mengalami RPM naik turun secara tidak stabil.

Cara mengatur Idling RPM mesin ini dimulai dari menset normal RPM Idling mesin mobil terlebih dahulu.

Normalnya, set RPM Idling mesin ini berada di antara 750 RPM hingga 850 RPM. Kemudian beri beban mesin dengan menyalakan lampu mobil dan AC mobil.

Bila mesin mobil tiba-tiba mati. Maka, putar Idle Speed Adjusting Screw ke kiri untuk menaikkan RPM sekitar seperempat putaran.

Lakukan cara tersebut hingga mesin tetap hidup kala lampu mobil dan AC dalam keadaan menyala.

Akan tetapi, perhatikan juga nilai RPM mobil kala lampu dan AC mobil dalam kondisi mati. Sebab, tingginya RPM mesin mobil ini dapat menyebabkan mobil Anda lebih boros dibanding dengan kondisi RPM normal.

Baca Juga : Cara Menghilangkan Bau Amis di Mobil

Apabila langsam mobil injeksi tidak stabil, maka Anda dapat menggunakan 3 cara diatas untuk menyetel langsam mobil injeksi secara mandiri.

Akan tetapi, tidak semua orang tahu dan paham bagaimana cara menyetel langsam mobil injeksi.

Untuk itu, bagi Anda yang tidak memiliki pemahaman tentang cara mengatasi kerusakan mobil.

Maka, Anda disarankan untuk dating ke bengkel terdekat untuk penyetelan langsam mobil injeksi agar kembali stabil tanpa adanya resiko kerusakan lebih lanjut.

FAQ Seputar Setel Langsam Mobil Injeksi Tidak Stabil

1. Apa saja penyebab lain dari langsam mobil injeksi yang tidak stabil selain masalah pada Idle Speed Adjusting Screw?

Selain masalah di Idle Speed Adjusting Screw, bisa juga karena sensor-sensor di sistem injeksi yang kotor atau rusak, kayak sensor MAF (Mass Air Flow), sensor TPS (Throttle Position Sensor), atau sensor O2. Terus katup throttle yang kotor juga bisa bikin langsam nggak stabil, karena katupnya jadi seret dan nggak bisa buka-tutup dengan sempurna.

Jangan lupa sistem PCV (Positive Crankcase Ventilation) yang bermasalah juga bisa bikin langsam naik turun, karena gas buang dari ruang bak mesin masuk lagi ke intake manifold. Pokoknya banyak faktor deh, mending kalau langsam mobilmu bermasalah, langsung aja bawa ke bengkel untuk dicek.

2. Apakah ada perbedaan cara menyetel langsam mobil injeksi untuk mobil dengan merek atau tipe yang berbeda?

Untuk cara nyetel langsam mobil injeksi, sebenarnya prinsipnya sama aja sih, yaitu dengan menyetel Idle Speed Adjusting Screw. Tapi memang ada beberapa perbedaan detail tergantung merek dan tipe mobil. Misalnya, letak Idle Speed Adjusting Screw-nya bisa beda-beda, ada yang di throttle body, ada yang di dekat intake manifold.

Terus, ada juga beberapa mobil yang udah nggak pakai Idle Speed Adjusting Screw manual, tapi udah pakai sistem elektronik yang dikontrol oleh ECU (Engine Control Unit). Jadi, kalau kamu mau nyetel langsam mobil injeksi, sebaiknya konsultasi dulu ke bengkel resmi atau bengkel yang udah berpengalaman ya.

3. Bagaimana cara mengetahui bahwa Idle Speed Adjusting Screw sudah diputar terlalu kencang atau terlalu longgar?

Cara ngetahui Idle Speed Adjusting Screw kekencangan atau kelonggaran itu gampang kok. Kalau kekencangan, biasanya putaran mesin di rpm langsam bakal tinggi banget, bahkan bisa sampai mesin mati mendadak.

Sebaliknya, kalau kelonggaran, putaran mesin bakal rendah banget dan mobil jadi gampang mati pas langsam. Nah, cara yang paling tepat adalah dengan melihat angka rpm di takometer. Putaran mesin di rpm langsam yang ideal itu biasanya sekitar 700-900 rpm.

4. Apakah ada risiko kerusakan pada mesin jika menyetel langsam mobil injeksi tidak dilakukan dengan benar? Jika ada, apa saja risikonya?

Nyetel langsam mobil injeksi itu nggak boleh sembarangan lho. Kalau nggak dilakukan dengan benar, bisa-bisa mesin kamu malah rusak. Misalnya, kalau langsam terlalu tinggi, bisa bikin boros bahan bakar dan komponen mesin jadi cepat aus. Sebaliknya, kalau langsam terlalu rendah, bisa bikin mesin gampang mati, susah distarter, dan bahkan bisa merusak catalytic converter. Makanya, kalau kamu nggak yakin bisa nyetel sendiri, mending serahin aja ke ahlinya.

5. Selain menyetel Idle Speed Adjusting Screw, adakah perawatan rutin yang dapat dilakukan untuk menjaga kestabilan langsam mobil injeksi?

Selain nyetel Idle Speed Adjusting Screw, ada beberapa perawatan rutin nih yang bisa kamu lakuin biar langsam mobil injeksi tetap stabil. Yang pertama, bersihkan throttle body secara berkala pakai throttle body cleaner.

Terus, ganti filter udara secara teratur supaya pasokan udara ke mesin tetap bersih. Jangan lupa juga pakai bahan bakar yang berkualitas ya, biar sistem injeksi tetap bersih dan awet. Terakhir, lakuin tune up secara berkala di bengkel resmi atau bengkel terpercaya.