9 Masalah Mobil Grand Livina yang Ditangani Dokter Mobil

Sering sekali pasien Dokter Mobil menanyakan penyebab masalah mobil Grand Livina yang dimilikinya. Juga menanyakan solusinya.

Tentu saja team teknisi menjawab semua pertanyaan tersebut setelah melakukan pengecheckan terlebih dahulu.

Apakah anda pengguna mobil Nissan Grand Livina? Umumnya gejala masalah mobil Grand Livina disebabkan oleh beragam penyebab.

Hal ini biasanya tidak terlepas dari perawatan secara berkala yang diberikan, maka tak heran bila timbul penyakit pada mobil Nissan Grand Livina anda.

Penyebab Munculnya Masalah Mobil Grand Livina

Walaupun mobil sudah dirawat dengan sebaik-baiknya, sayangnya, masalah tetap saja muncul. Meskipun sudah diservis oleh bengkel resmi. Bahkan mekanik pun tidak dapat menuntaskan dengan maksimal.

Banyak sekali pasien Dokter Mobil yang bertanya “Kenapa ya mobil Livina ini bandel banget. Dikit-dikit minta jajan ke bengkel mobil“. Duit terkuras, sementara kebutuhan sana-sini lagi banyak.

Apakah Anda salah satunya? Kalau iya, maka Anda perlu tahu penyebab masalah-masalah yang ada pada mobil Livina ini. Dengan demikian anda akan lebih mudah dalam melakukan perbaikan. Karena perbaikan paling efektif jika penyebab masalah sudah 100% teridentifikasi.

Adapun beberapa masalah mobil Grand Livina dan penyebabnya antara lain adalah:

• Masalah mobil grand livina ngelitik

Gejala yang pertama yakni ngelitik pada mobil Livina. Berdasarkan statistik yang terpantau oleh konsumen di Dokter Mobil, mobil jenis inilah yang paling banyak mengeluhkan gejela nyetik.

Mereka (konsumen) berujar bahwa saat membawa ke bengkel resmi, mekanik hanya berkata wajar dan solusinya dengan tune up. Setelah di tune up, 3 bulan kemudian gejala ngelitik kembali datang menyerang pada mesin mobil.

Baca Juga : Biaya dan Harga Paket Tune Up Mobil Nissan Grand Livina

Umumnya, permasalahan diatas dapat diatasi dengan carbon clean yang berfungsi membersihkan kepala piston dan valvenya.

Cara kerja carbon clean yakni membersihkan dari dasar lalu busa naik keatas hingga mengenai kepala komponen tersebut.

Pastikan melakukan proses tune up secara menyeluruh untuk memastikan gejala ngelitik bisa 100% diatasi. Dan agar gejala ngelitik tidak lagi muncul dalam waktu dekat.

Apa sih penyebab ngelitik di mobil Livina? Ada beberapa hal yang menjadi sumber masalah ngelitik ini. Beberapa di antaranya adalah:

• • Filter udara kotor
    

    Semakin kotor filter udara, maka kinerja mesin dapat semakin terganggu. Salah satu gangguan yang muncul adalah adanya gejala ngelitik. Untuk menyelesaikan masalah ini, filter udara bisa diganti baru. Atau setidaknya dibersihkan.

  • BBM

    Sangat dianjurkan menggunakan BBM dengan nilai oktan diatas 92 sejenis pertamak atau diatasnya. Sebab semakin murah BBM, maka gejala ngelitik dapat timbul lebih cepat. Hal ini disebabkan daya penyaringan BBM tidak bagus untuk mesin sehingga lebih cepat kotor. Maka wajar saja bila mobil menjadi lebih cepat ngelitik sebab kebiasaan pengguna mengisi BBM yang murah.

  • Throttle Body

    Oli mesin merupakan komponen terpenting bagi mesin mobil anda. Ketika mesin mobil kekurangan atau bahkan kehabisan oli, gejala ngelitik bisa saja muncul. Oleh sebab itu, masalah ini perlu segera diatasi.Coolant Air Radiator.

• Masalah mobil grand livina overheat

Jangan gunakan air biasa atau air ledeng untuk radiator anda. Coolant perlu diganti secara berkala agar tidak terjadi pengendapan penumpukan kerak, sebab jika hal ini terjadi maka dapat mempengaruhi kinerja radiator. Alhasil mobil timbul overheat.

Sayangnya, banyak sekali pemilik mobil Livina yang masih memakai air biasa sebagai cairan coolant. Akibatnya, gejala overheat ini sering sekali muncul saat Livina digunakan untuk perjalanan jauh.

• AC Mobil Livina Sering Keluar Hawa Panas

Penyebab selanjutnya yakni problema AC yang panas menyelimuti kabin mobil. Biasanya hal ini disebabkan oleh tingginya intensitas penggunaan mobil selama beberapa tahun.

Ada beberapa hal yang bikin AC mobil Livina panas, di antaranya adalah:

• • Selang Bocor

    Cobalah untuk mengecek selang apakah mengelami kebocoran atau tidak akibat sudah getas. Solusinya yakni dengan mengganti selang baru, sebab part berbahan dasar karet tidak bisa diperbaiki dan hanya bisa diganti baru.

  • Evaporator Bocor

    Kemudian, penyebab lainnya yang mungkin menyerang mobil anda yakni kondisi part evaporator yang sudah bocor. Berdasarkan statistik konsumen Dokter Mobil, rata-rata gejala sering dirasakan oleh pengguna Nissan Grand Livina.

    Evaporator dapat mengalami kebocoran sebab kondisi part yang sudah kotor jarang dibersihkan. Alhasil evaporator akan terkikis sebab alumunium yang mengalami kondisi basah dan kering karena tekanan lebih dari 200psi akhirnya bocor.

    Mau tidak mau dilakukan penggantian komponen baru. Hindari las pada evaporator sebab dapat kemungkinan timbul bocor dikemudian hari lebih cepat, jadi sangat tidak worth it.

Sangat disarankan untuk melakukan perawatan rutin AC mobil secara berkala salah satunya dengan pembersihan semua komponen AC agar kinerja menjadi lebih maksimal dan yang pastinya AC lebih dingin.

• Masalah mobil grand livina oli menguap

Biasanya, oli biasa dapat diukur dengan saat memasukkan total 3,5 liter namun saat dikeluarkan tidak sampai dengan 3 liter.

Biasanya  penguapan yang terjadi sangat tinggi pada mobil Livina menyebabkan banyak bagian oli yang menguap. Ketika mesin dalam kondisi panas, oli akan lebih cepat menguap.

Penyebab masalah ini bermacam-macam. Penyebab pertama biasanya karena jenis oli yang digunakan memiliki titik didih yang cukup rendah. Akibatnya oli lebih mudah menguap.

Penyebab kedua adalah adanya overheat mesin sehingga suhu mesin lebih tinggi dari titik didih oli. Apalagi jika oli sudah lama tidak diganti, maka suhu mesin makin tidak terkontrol, dan oli makin mudah menguap.

• Masalah mobil grand livina kurang bertenaga

Banyak pengemudi mobil Livina merasa kurang puas dengan tenaga mobilnya. Padahal sebagai mobil keluarga, Livina kerap membawa banyak barang bawaan.

Oleh sebab itu, keluhan tenaga pada mobil Livina merupakan keluhan dan masalah mobil yang kerap diajukan kepada teknisi Dokter Mobil.

Solusi yang biasa diberikan oleh teknisi Dokter Mobil biasanya dengan memberikan service tune UP. Namun jika setelah di tune up mobil masih kurang bertenaga, maka ada beberapa opsi lainnya.

Beberapa di antara opsi tersebut yakni dengan melakukan setting ecu Remap atau Piggyback pro.

Dengan memanipulasi ecu mesin, maka tenaga akan semakin terasa. Bahkan hanya dengan sekali menginjak gas pedal saja. Rasakan moment berkendara menjadi lebih mengasyikan.

• Mesin Brebet atau Ndut Ndutan

Masalah terakhir yang sering dialami oleh pengguna mobil Nissan Grand Livina yakni mesin menjadi brebet atau ndut ndutan.

Biasanya gejala ini sering dialami oleh pengguna mobil Livina yang sudah lama tidak melakukan tune up. Juga sering menggonta-ganti jenis bahan bakar.

Namun untuk lebih jelasnya, yuk simak beberapa penyebab masalah ndut-ndutan dan brebet pada mobil Grand Livina. Beberapa penyebab tersebut di antaranya adalah:

• • Koil Sudah Rusak

    Koil rusak hingga bocor dapat menyebabkan mobil menjadi pincang sebelah. Sebab jika koil mati satu maka kinerja koil lainnya dapat terganggu.

    Biasanya pengguna hanya mengganti koil yang rusak saja dan koil lainnya dibiarkan selama masih dapat digunakan. Namun, hal ini bisa mengakibatkan kinerja menjadi kurang sempurna. Alhasil beberapa minggu kemudian koil lainnya pun ikut mengalami kerusakan.

  • Busi Kotor

    Busi Livina mempunyai besi khusus berbeda dari busi lainnya, selain itu dipatok lebih mahal dari umumnya. Jika menggunakan besi biasa maka tarikan menjadi kurang.

    Maka disarankan untuk melakukan tune up agar dapat juga dilakukan jasa pergantian busi terlebih mobil Livina memiliki penanganan khusus dalam teknik servisnya.

Biaya servis untuk mengatasi masalah ngelitik pada mobil Grand Livina bervariasi, tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan masalahnya. Jika masalahnya ringan dan hanya memerlukan pembersihan ruang bakar dengan carbon cleaner, biayanya ratusan ribu hingga jutaan.

Namun, jika masalahnya lebih serius dan memerlukan penggantian komponen seperti busi atau sensor, biayanya bisa lebih tinggi, mencapai jutaan rupiah. Sebaiknya kamu berkonsultasi dengan bengkel terpercaya untuk mendapatkan estimasi biaya yang lebih akurat.

Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan tune up pada mobil Grand Livina juga bervariasi, tergantung pada jenis tune up yang dilakukan dan tingkat kerumitannya.

Tune up ringan yang hanya meliputi pembersihan ruang bakar, penggantian busi, dan filter udara mungkin hanya memerlukan waktu beberapa jam. Namun, tune up yang lebih menyeluruh, termasuk pembersihan injektor, throttle body, dan EGR, bisa memakan waktu satu hari atau lebih.

Untuk mengurangi penguapan oli pada mobil Grand Livina, oli dengan viskositas yang lebih tinggi, seperti 10W-40 atau 5W-50, umumnya direkomendasikan. Oli dengan viskositas yang lebih tinggi cenderung lebih tahan terhadap penguapan pada suhu tinggi, sehingga dapat membantu mengurangi konsumsi oli.

Namun, penting untuk selalu mengikuti rekomendasi pabrikan mengenai jenis dan viskositas oli yang sesuai untuk mobil kamu. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan mekanik terpercaya untuk mendapatkan saran lebih lanjut mengenai jenis oli yang paling cocok untuk mobil Grand Livina kamu.

Itulah beberapa hal umum yang menjadi masalah mobil Grand Livina serta detail penyebab dan cara mengatasinya.