Efek Buruk Mobil Bensin Diisi Solar, Bikin Rusak Total!

Efek buruk mobil bensin diisi solar telah menjadi topik yang kontroversial dalam pembahasan di bidang otomotif. Meskipun beberapa orang berpendapat bahwa penggunaan solar sebagai pengganti bensin dapat mengurangi dampak lingkungan, namun terdapat sejumlah efek negatif yang harus diperhatikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci dan lengkap mengenai efek buruk akibat penggunaan solar pada mobil bensin.

Efek Buruk Mobil Bensin Diisi Solar

Pabrikan mobil jelas sudah banyak memperingatkan untuk selalu menggunakan bahan bakar yang sesuai untuk mobil yang digunakan. Jika mobil disarankan pakai bensin maka bahan bakar yang digunakan haruslah bensin, begitu pun sebaliknya. Namun masih banyak yang ‘nakal’, salah satunya dengan tindakan mobil bensin diisi solar. Padahal efeknya bisa sangat berbahaya, lho. Diantaranya sebagai berikut:

  1. Penurunan Performa Mesin

Salah satu efek buruk mobil bensin diisi solar yang paling signifikan adalah penurunan performa mesin. Meskipun solar sering kali dianggap sebagai alternatif yang lebih murah daripada bensin, namun sifatnya yang memiliki tingkat kepadatan energi yang lebih rendah membuatnya tidak seefisien bensin dalam menghasilkan daya. Ini berarti bahwa mesin yang diisi dengan solar akan mengalami penurunan tenaga dan akselerasi yang lebih lambat, mengurangi performa mobil secara keseluruhan. Selain itu, solar juga cenderung menghasilkan lebih banyak endapan dan residu pada mesin, yang dapat mengganggu kinerja dan keawetan mesin.

  1. Peningkatan Emisi

Penggunaan solar sebagai pengganti bensin juga memiliki dampak negatif terhadap emisi gas buang. Meskipun solar secara umum dianggap lebih ramah lingkungan karena memiliki kadar belerang yang lebih rendah daripada bensin, penggunaan mobil bensin diisi solar dapat menghasilkan emisi gas nitrogen oksida (NOx) yang lebih tinggi. NOx merupakan salah satu zat pencemar udara yang berkontribusi terhadap polusi udara dan membahayakan kesehatan manusia. Oleh karena itu, penggunaan solar sebagai bahan bakar dapat memperburuk kualitas udara dan memicu masalah lingkungan yang lebih parah.

  1. Kerusakan pada Sistem Bahan Bakar

Salah satu efek negatif mobil bensin diisi solar lainnya adalah kerusakan pada sistem bahan bakar mobil. Solar memiliki sifat korosif yang lebih tinggi dibandingkan dengan bensin, sehingga dapat menyebabkan korosi dan keausan pada komponen sistem bahan bakar seperti tangki, pompa bahan bakar, dan injektor. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan yang mahal dan memerlukan biaya perawatan yang lebih tinggi dalam jangka panjang.

Baca Juga: 4 Penyebab Bensin Tidak Masuk ke Ruang Bakar

  1. Biaya Perawatan yang Lebih Tinggi

Penggunaan mobil bensin diisi solar juga dapat berdampak pada biaya perawatan yang lebih tinggi. Solar memiliki sifat yang lebih korosif dibandingkan bensin, sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen mesin dan sistem bahan bakar. Ini berarti pemilik mobil harus mengeluarkan lebih banyak biaya untuk memperbaiki atau mengganti komponen yang rusak akibat penggunaan solar. Selain itu, solar juga dapat menyebabkan penumpukan endapan dan residu di dalam mesin, yang memerlukan perawatan lebih intensif dan pembersihan berkala untuk menjaga kinerja optimal mesin.

Fenomena mobil bensin diisi solar ini memang sudah banyak disuarakan tapi tetap banyak yang masih ‘nakal’ dan terus melakukan.

Padahal sudah terbukti ada banyak efek negatif dari mobil bensin diisi solar. Sehingga sangat penting untuk selalu menggunakan jenis bahan bakar pada mobil sesuai dengan standar penggunaan dari pabrikannya.

Selain itu, penting juga untuk menjaga seluruh kondisi komponen yang terhubung dengan proses pembakaran di ruang mesin. Bukan hanya karena fungsinya fundamental pada konsumsi BBM semata, tapi juga berpengaruh pada seluruh kinerja performa mobil.

FAQ Seputar Mobil Bensin Diisi Solar

1. Apa saja kerusakan yang dapat terjadi pada sistem bahan bakar jika bensin digunakan di mesin diesel?

Mesin diesel itu butuh solar, yang sifatnya lebih berminyak untuk melumasi komponen di sistem bahan bakar. Nah, kalau kamu isi bensin, yang sifatnya lebih kering, pelumasan itu jadi hilang.

Akibatnya, pompa bahan bakar dan injektor bisa aus atau rusak. Selain itu, bensin juga lebih mudah terbakar daripada solar, jadi bisa terjadi pembakaran yang tidak sempurna atau bahkan kerusakan pada ruang bakar.

2. Apakah ada efek jangka pendek pada mobil jika hanya diisi dengan bahan bakar yang salah sekali?

Efeknya bisa langsung terasa, apalagi kalau jumlah bensinnya banyak. Mesin bisa jadi susah dihidupkan, atau kalaupun hidup, bisa jadi pincang atau mengeluarkan asap yang tidak normal. Bahkan dalam kasus yang parah, mesin bisa mati mendadak. Intinya, meskipun cuma sekali, risiko kerusakannya tetap ada.

3. Dapatkah penggunaan bahan bakar yang salah membatalkan garansi mobil?

Iya, bisa banget. Produsen mobil biasanya punya ketentuan garansi yang cukup ketat. Kalau terbukti kerusakan mobil disebabkan oleh penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai, garansi bisa hangus. Ini karena penggunaan bahan bakar yang salah dianggap sebagai kelalaian pemilik mobil.

4. Apa yang harus dilakukan jika pengemudi secara tidak sengaja mengisi bahan bakar yang salah ke mobil mereka?

Yang paling penting, jangan panik. Kalau kamu sadar sebelum menyalakan mesin, segera panggil mobil derek untuk membawa mobil ke bengkel. Di bengkel, tangki bahan bakar akan dikuras dan sistem bahan bakar akan diperiksa.

Tapi kalau kamu sudah terlanjur menyalakan mesin dan mobil mulai bermasalah, segera matikan mesin dan lakukan langkah yang sama. Semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko kerusakannya.

5. Apakah ada aditif atau perawatan yang dapat mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan bahan bakar yang salah?

Memang ada beberapa aditif yang diklaim bisa membantu membersihkan sistem bahan bakar, tapi efeknya tidak selalu signifikan. Kalau sudah terlanjur salah isi bahan bakar, solusi terbaik tetap menguras tangki dan membersihkan sistem bahan bakar secara menyeluruh di bengkel. Aditif lebih cocok untuk pencegahan atau perawatan rutin, bukan untuk mengatasi kerusakan akibat salah isi bahan bakar.

Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Klaim Promo Sekarang!

Penulis Sejak Sept 2021