Kalau mobil listrik kebanjiran apakah bikin komponen mobil listrik jadi cepat rusak?
Musim hujan seringkali membawa tantangan tersendiri bagi para pemilik kendaraan, terutama bagi kamu yang baru saja beralih ke mobil listrik.
Salah satu kekhawatiran yang paling sering muncul adalah bagaimana jika mobil listrik kesayanganmu tiba-tiba harus menghadapi genangan air atau bahkan kebanjiran.
“Aduh, mobil listrik kebanjiran, gimana, ya?” Mungkin itu yang langsung terlintas di pikiranmu.
Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak pemilik mobil listrik lainnya yang merasakan hal serupa.
Yuk, kita bahas lebih lanjut!
Kalau Mobil Listrik Kebanjiran, Apakah Bakal Cepat Rusak?
Pertanyaan ini pasti langsung muncul begitu kamu mendengar atau mengalami sendiri mobil listrik kebanjiran.
Wajar kok, mengingat komponen kelistrikan mobil listrik yang berbeda dengan mobil konvensional.
Tapi, jangan langsung panik!
Sebenarnya, standar keamanan mobil listrik saat hujan dan banjir sudah dirancang sedemikian rupa untuk meminimalkan risiko.
Komponen-komponen kelistrikan dalam mobil listrik, termasuk baterai, biasanya dirancang dengan tingkat perlindungan yang tinggi terhadap air.
Baterai mobil listrik terendam memang terdengar menakutkan, tapi kebanyakan produsen sudah memberikan perlindungan khusus agar air tidak mudah masuk dan menyebabkan korsleting mobil listrik.
Meski begitu, bukan berarti mobil listrik 100% kebal terhadap banjir.
Genangan air dan mobil listrik tetap memiliki potensi bahaya.
Risiko utama adalah korsleting jika air sampai masuk ke dalam sistem kelistrikan.
Selain itu, dampak banjir pada mobil listrik juga bisa merusak komponen-komponen lain seperti motor listrik dan sistem elektronik.
Penting untuk diingat, keamanan mobil listrik saat banjir sangat bergantung pada seberapa tinggi genangan air dan seberapa lama mobil terendam.
Mobil listrik melewati banjir dengan ketinggian sedang mungkin masih aman, asalkan sistem kelistrikannya terlindungi dengan baik.
Baca Juga: Ciri-ciri Mesin Mobil Bekas Banjir, Wajib Hati-hati!
Hal yang Perlu Dilakukan Saat Mobil Listrik Kena Banjir
Oke, sekarang kita masuk ke bagian yang paling krusial: apa yang harus kamu lakukan kalau mobil listrik kesayanganmu sampai kena banjir.
Jangan panik dulu, ya!
Ikuti langkah-langkah ini dengan tenang dan seksama.
-
Selamatkan Diri Terlebih Dulu
Sebelum mikirin mobil, pastikan dulu kamu dan semua penumpang selamat.
Kalau air sudah terlalu tinggi dan membahayakan, segera keluar dari mobil dan cari tempat yang lebih tinggi.
Ingat, nyawa itu lebih berharga dari apapun.
Jangan sampai nekat bertahan di dalam mobil yang terendam banjir.
-
Segera Amankan Mobil
Kalau ketinggian air masih memungkinkan, coba pindahkan mobil ke tempat yang lebih tinggi dan kering.
Dorong mobil, jangan coba menyalakannya!
Kalau mobil terjebak di genangan air yang dalam, jangan paksakan.
Ini bisa merusak motor listrik dan komponen lainnya.
Kalau mobilmu matic, kamu juga perlu hati-hati saat coba mendorongnya. Buat infonya bisa coba cek di sini: Cek Fakta: Mobil Matic Mogok Tidak Boleh Didorong?
-
Matikan Mobil dan Jangan Nyalakan Kembali
Ini penting banget!
Matikan semua sistem kelistrikan mobil.
Cabut kunci (atau tekan tombol power off) dan pastikan semua lampu dan perangkat elektronik mati.
Jangan sekali-kali mencoba menyalakan mobil, meskipun air sudah surut. Karena korsleting bisa terjadi kapan saja.
Buat tahu ciri-ciri ada korsleting di mobil, kamu bisa cek selengkapnya di sini: Waspada Korsleting Listrik Pada Mobil, Kenali Cirinya
-
Periksa Kondisi Baterai dengan Hati-Hati
Baterai adalah jantungnya mobil listrik.
Kalau sampai terendam air, risikonya besar.
Jangan coba-coba membuka atau membongkar baterai sendiri.
Ini sangat berbahaya!
Biarkan ahlinya yang menangani.
Lihat apakah ada tanda-tanda kerusakan fisik pada baterai, seperti retak atau bocor.
Kalau ada, jangan sentuh!
-
Jangan Panik dan Cek Kondisi Komponen Kelistrikan Lainnya
Jika kamu merasa cukup aman untuk melakukannya, maka lakukan pengecekan pada komponen kelistrikan yang lainnya.
Lihat apakah ada kabel yang terendam air atau konektor yang basah.
Kalau ada, jangan coba mengeringkannya sendiri.
Perhatikan juga kondisi motor listrik, inverter, dan komponen elektronik lainnya.
-
Dokumentasikan Kerusakan
Ambil foto atau video kondisi mobil dan kerusakan yang terlihat.
Ini penting untuk klaim asuransi dan dokumentasi bengkel.
Catat semua detail kejadian, seperti waktu, tempat, dan ketinggian air.
-
Hubungi Layanan Darurat atau Bengkel Spesialis
Segera hubungi layanan darurat mobil listrik atau bengkel spesialis yang terpercaya.
Jelaskan kondisi mobil dan kerusakan yang kamu lihat.
Ikuti instruksi mereka.
Jangan tunda! Semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko kerusakan yang lebih parah.
Dengan mengetahui langkah-langkah yang tepat, kamu bisa mengurangi risiko kerusakan pada mobil listrik kesayanganmu saat banjir.
Ingat, keselamatan diri sendiri dan orang lain juga yang paling utama.
Nah, setelah melewati kejadian tak mengenakan ini, pastikan kamu melakukan perawatan baterai mobil listrik di bengkel spesialis mobil listrik seperti DOMO Hybrid EV dari Dokter Mobil.
Dengan peralatan canggih dan teknisi berpengalaman, DOMO Hybrid EV siap memastikan baterai mobil listrikmu tetap dalam kondisi prima.
Apalagi DOMO Hybrid EV adalah pionir bengkel mobil listrik di Indonesia yang sudah berstandar ISO, jadi soal keamanannya udah pasti terjamin.
Jangan ragu untuk konsultasi dan booking servis sekarang juga, info lebih lanjut bisa klik tombol reservasi di bawah ini!
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin