Ada banyak penyebab AC mobil panas hanya keluar angin sehingga pengalaman berkendara anda terganggu. Penyelesaiaan masalah ini perlu dilakukan secara menyeluruh dan sesegera mungkin untuk memastikan kerusakan tidak semakin parah.
Pada dasarnya, AC mobil menjadi salah satu fungsi yang cukup penting dalam mobil, meskipun tidak mempengaruhi kinerja mobil namun dengan adanya AC mobil tentu saja kenyamanan dalam berkendara akan semakin meningkat. Apalagi jika kondisi dan cuaca di luar mobil sedang panas-panasnya, tentu saja kehadiran AC mobil menjadi salah satu hal penting yang dibutuhkan. Untuk itu lah setiap pemilih mobil hendaknya mengetahui cara merawat AC mobil sehingga udara yang dihasilkan tetap dingin dan sejuk.
Daftar isi
Penyebab Ac Mobil Panas Hanya Keluar Angin
Jika AC mobil tidak dirawat dengan baik, maka tentu saja AC mobil bisa mengalami permasalahan. Misalnya saja AC mobil hanya keluar angin sehingga udara yang dihasilkan tidak sejuk bahkan dapat panas. Lalu apa yang menjadi penyebab AC mobil hanya keluar angin? Berikut ini penjelasan dan cara mengatasinya.
-
Freon AC Mobil Sudah Habis
Salah satu penyebab AC mobil panas hanya keluar angin yang sering terjadi adalah freon AC mobil yang memang sudah habis. Untuk itu, anda bisa mengetahui ciri ciri freon AC mobil habis, sehingga dapat menghindari permasalahan seperti ini. Namun jika freon AC mobil anda cepat habis bahkan sebelum waktunya, mungkin saja ini terjadi diakibatkan adanya kebocoran pada sambungan selang atau pipa. Jika kerusakan dikarenakan usia pakainya yang memang sudah tua, maka anda bisa menggantinya dengan selang yang baru.
-
Filter Kabin Kotor
Penyebab lain AC mobil panas hanya keluar angin dapat dikarenakan kondisi filter kabin mobil yang kotor, sehingga membuat sirkulasi udara di dalamnya menjadi terhambat. Untuk itu gantilah selalu filter kabin mobil secara rutin setiap emnempuh jarak 16.000 km. Hal ini untuk mengantisipasi jika Ac mobil hanya keluar angin dan tidak ingin.
-
Belt Putus
Belt yang terdapat pada kompresor memiliki funsgi untuk menggerakan puli kompresor serta menghubungkannya dengan pompa air, power steering, kipas pendingin, dan alternator. Belt yang putus bisa disebbakan karena karet belt yang memang sudah retak dan bahan putus. Belt yang putus bisa menjadi penyebab mesin mengalami overheating dan mobil menjadi mogok. Selain itu hal ini pula lah yang membuat AC mobil hanya keluar angin karena tidak adanya proses pendingin freon AC pada evaporator yang dilakukan kipas pendingin.
-
Terdapat Kotoran Pada Kondensor
Kondesor memiliki fungsi untuk membuang panas yang berasal dari kompresor sehingga jangan sampai terdapat kotoran pada kondesor. Jika sampai terdapat kotoran di dalamnya maka akan menyebabkan AC mengalami kerusakan yang membuat tidak dingin. Untuk itu kondesor perlu dibersihkan secara rutin sehingga tidak membuat tertumpuknya kotoran dan karat.
-
Motor Pada Extra Fan Mati
Jika AC mobil anda tidak dingin dan hanya keluar angin, maka cobalah periksa pada bagian extra fan yang ada di depan kondesor. Jika memang tidak berputar, maka hal ini lah yang menyebabkan AC mobil menjadi tidak dingin. Kerusakan yang terjadi pada bagian extra fan akan mempengaruhi proses kondensasi yang menyebabkan tidak berjalan. Penurunan proses kondensasi inilah yang menyebabkan penurunan suhu pada kondensor.
Nah itu tadi beberapa penyebab AC mobil hanya keluar angin yang perlu anda ketahui. Maka sebisa mungkin rawatlah AC mobil anda secara rutin dan berkala sehingga dapat tetap menjaga kerja AC mobil serta kualitas udara yang dihasilkan. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.
Mengatasi AC Mobil Panas Hanya Keluar Angin
1.Periksalah Evaporator AC Mobil
Penyebab AC mobil tidak dingin bisa jadi karena evaporator kotor atau banyak debu. Kotoran pada evaporator dapat mengendap lalu akan menimbulkan penyumbatan pada evaporator. Penyumbatan pada evaporator akan menghambat udara yang keluar dari blower. Terhambatnya udara tersebut akan mengakibatkan sistem sirkulasi AC jadi terganggu.
Karena debu atau kotoran bisa kapan saja masuk ke evaporator melalui hisapan blower. Jadi ketika anda mengalami AC mobil tidak dingin di siang hari, cobalah periksa evaporator. Cara memeriksanya yaitu melalui selang gas tekanan rendah.
Adapun tanda kalau evaporator kotor dan harus segera dibersihkan. Yaitu kalau selang gas tekanan rendah ternyata berembun saat AC mobil pada posisi on dan kabin terasa panas. Itu berarti evaporator ada kotoran yang mengendap dan harus secepatnya dibersihkan.
2.Gantilah Extra Fan AC Mobil
Ketika tiba-tiba merasakan bahwa AC mobil tidak dingin di siang hari, bisa disebabkan oleh perputaran extra fan yang tidak optimal. Putaran extra fan yang tidak optimal akan menyebabkan proses kondensasi pada kondensor terhambat.
Terganggunya proses kondensasi tersebut kemudian menjadi penyebab AC mobil tidak dingin. Soalnya kurang maksimalnya proses kondensasi membuat tekanan pada freon akan naik. Tekanan freon yang tinggi akan mengakibatkan freon terbuang akibat pipa yang bocor karena tidak kuat menahan tekanan tinggi pada freon.
Nah, bocornya freon pada akhirnya akan mengakibat AC mobil tidak dingin. Solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengganti extra fan. Dan jangan lupa untuk memeriksa freon dan pipa-pipanya yang bisa saja mengalami kebocoran karena tekanan yang tinggi tadi.
3.Periksalah Kondisi Kaca Film
Penyebab AC mobil kurang dingin lainnya adalah kondisi kaca film yang sudah lawas dan tidak mampu menahan sinar ultra violet. Khususnya untuk mobil-mobil lawas keluaran di atas tahun 2000-an. Karena umumnya kaca film mobil keluaran lawas tidak mampu menahan panasnya sinar matahari.
Faktanya kaca film pada mobil lawas bisa membuat AC mobil tidak dingin saat macet atau AC mobil tidak dingin di siang hari. Tapi buat anda pemilik mobil keluaran tahun di atas 2000-an tak usah khawatir. Anda bisa mengganti kaca film dengan kualitas baik, anti sinar ultra violet, dan anti panas. Untuk mendapatkannya pun tidak sulit, karena sudah banyak yang menjual kaca film dengan kualitas baik tersebut.
Sebelum membeli kaca film yang tidak membuat AC mobil tidak dingin hanya keluar angin. Sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut agar nantinya kaca film yang dibeli sesuai dengan kebutuhan mobil anda.
-
Intensitas Kegelapann atau Darkness
Setiap kaca film memiliki intensitas atau ketebalan gelap yang berbeda-beda. Mulai dari 20% hingga 80%. Tapi untuk kaca depan mobil lebih baik tidak menggunakan kaca film yang intensitasnya lebih dari 40%. Akan sangat bahaya bagi keamanan, terutama saat malam hari karena bisa mengganggu pandangan.
-
Ultra Violet Rejected (UVR)
Ultra Violet Rejected atau disingkat UVR adalah jumlah dari keseluruhan persentase sinar ultra violet yang bisa ditahan oleh kaca film. Jika persentase makin tinggi, maka akan lebih baik kualitasnya. Sinar ultra violet akan lebih banyak yang ditolak dan dipantulkan oleh kaca film. Sehingga tidak akan terjadi yang namanya AC mobil tidak dingin di siang hari atau AC mobil tidak dingin saat macet.
-
Total Solar Energy Rejected (TSER)
TSER ini untuk melihat seluruh jumlah persentase energi matahari yang bisa ditolak oleh kaca film. Sama kerjanya dengan Ultra Violet Rejected (UVR), semakin besar angka persentasenya maka semakin bagus pula kualitasnya. Kaca film dengan TSER kualitas bagus akan menghindarkan anda dari AC mobil tidak dingin atau AC mobil kurang dingin.
-
Infra Red Rejected (IRR)
IRR adalah jumlah keseluruhan persentase sinar infra merah dari matahari yang mampu dipantulkan oleh kaca film. Semakin tinggi angka persentase IRR, kualitas kaca film pun semakin bagus.
Jika anda melakukan langkah penanganan masalah ini, seharusnya masalah anda sudah teratasi dengan baik. Namun jika masalah AC mobil panas hanya keluar angin ini tetap muncul, maka solusi terbaik yang dapat anda lakukan adalah dengan melakukan service AC mobil di bengkel mobil yang memang berkompeten.
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin