Inilah Penyebab Aki Mobil Cepat Soak Bikin Berkendara Was Was

Normalnya, masa aki mobil dapat bertahan 1 hingga 2 tahun tergantung pemakaian dan perawatan. Namun tidak jarang aki mobil cepat soak sebelum waktunya. Soak atau rusaknya aki tentu bukan tanpa sebab. Apa saja penyebab aki mobil cepat soak? Hal ini tidak terlepas intensitas pengguna mobil.

Aki rusak memang menjadi polemik tersendiri terlebih saat berkendara dijalan. Jangan biarkan hal ini terus berlanjut. Jika tidak ditangani segera mungkin, maka kerusakan mobil dapat merembet ke komponen lainnya. Tidak mau bukan?

Penyebab aki mobil cepat soak

1. Jarang Digunakan

Mobil yang jarang digunakan pun bisa berdampak aki mobil soak. Mengapa? Sebab pengguna mobil jarang melakukan pemanasan mobil terutama dipagi hari secara rutin sehingga suplai aliran listrik tidak optimal kembali. Tidak akan bertahan hingga satu tahun, dalam hitungan bulan saja pun aki mobil sudah soak.

2. Sering Menggunakan Mobil

Ternyata mobil yang sering digunakan pun juga berpotensi memicu aki mobil cepat soak. Jika anda termasuk pekerja mobilitas tinggi, maka harus diseimbangakan dengan perawatan aki mobil agar air aki tetap terisi sesuai standar. Jangan tunda lagi, sebab aki yang habis akan membuat mobil seketika berhenti mendadak terutama pada aki basah.

3. Penunjang Aksesoris Mobil

Biasanya, pemilik mobil kerap menambahkan audio, lighting, dsb. Ketahui aksesoris tersebut menambahkan daya lebih yang diperoleh dari aki mobil. Sebab ini, aki mobil akan cepat habis.

Baca Juga : Kok Tiba-Tiba Asap Mobil Hitam? Tetap Tenang, Ini Solusinya

4. Kelalaian Pengguna

Akibat kelalaian pengguna pun dapat dengan mudah memicu aki mobil cepat soak. Banyak contoh yang dapat diambil, misal tidak mematikan lampu mobil, radio tape terus menyala sepanjang perjalanan bahkan dalam kondisi mute sekalipun, dan sambungan charge yang masih menempel. Hal spele inilah yang bisa memicu aki mobil anda cepat soak.

Pastikan sebelum meninggalkan mobil, kasus diatas sudah tidak terjadi lagi.

Solusi terbaik mengatasi aki mobil soak

Solusi terbaik yang dapat anda lakukan yakni dengan mengganti atau mengisi aki agar aki mobil dapat bertenaga kembali. Namun tak sebagian pengguna mobil mengeluhkan aki mobil masih dalam keadaan bagus tapi sudah lemah. Solusinya yakni gunakan R Project dari Dokter Mobil. Merupakan stabilizer perangkat yang dapat menstabilkan serta menunjang pemakaian aki.

Demikian ulasan mengenai penyebab aki mobil cepat soak. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi panduan alternatif permasalahan mobil anda. Senang dapat berbagai informasi berharga dengan anda.

FAQs Aki Mobil Cepat Soak

Bagaimana cara mengetahui umur aki mobil dan kapan harus diganti?

Umur aki mobil itu sebenarnya nggak bisa dipastikan secara pasti, karena tergantung jenis aki, pemakaian, dan perawatannya. Tapi, rata-rata aki mobil bisa bertahan sekitar 2-3 tahun.

Nah, ada beberapa tanda yang bisa kamu perhatikan untuk mengetahui aki mobil sudah harus diganti:

• Mobil susah distarter, terutama di pagi hari atau setelah lama tidak dipakai. Ini tanda klasik kalau aki mulai lemah.
• Lampu mobil redup atau klakson suaranya lemah. Aki yang soak nggak bisa menyuplai daya listrik dengan optimal ke komponen kelistrikan mobil.
• Muncul indikator aki di dashboard mobil. Ini jadi peringatan langsung dari sistem mobil kamu kalau ada masalah dengan aki.
• Air aki cepat habis atau ada kerusakan fisik pada aki, seperti retak atau bocor.

Kalau kamu nemuin tanda-tanda ini, sebaiknya segera cek aki mobil kamu ke bengkel terpercaya ya!

Apa saja jenis aki mobil dan apa perbedaannya?

Secara umum, ada tiga jenis aki mobil yang sering dipakai:

• Aki basah: Ini jenis aki yang paling umum dan harganya relatif murah. Aki basah perlu diisi ulang air akinya secara berkala dan perawatannya cukup ribet.
• Aki kering: Aki ini lebih praktis karena nggak perlu isi ulang air aki. Harganya memang lebih mahal, tapi umurnya lebih panjang dan perawatannya lebih mudah.
• Aki hybrid: Ini kombinasi antara aki basah dan aki kering. Aki hybrid punya performa yang baik dan umurnya relatif panjang.

Pilihan aki tergantung kebutuhan dan budget kamu ya. Kalau kamu cari yang murah dan nggak masalah dengan perawatan rutin, aki basah bisa jadi pilihan. Tapi, kalau kamu cari yang praktis dan tahan lama, aki kering atau hybrid lebih cocok.

Bagaimana cara merawat aki mobil agar awet dan tidak cepat soak?

Merawat aki mobil itu penting banget loh biar awet dan nggak cepat soak. Nih, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

• Rutin panaskan mesin mobil, minimal 10 menit setiap hari atau beberapa hari sekali kalau jarang dipakai. Ini membantu aki mendapatkan suplai listrik dari alternator dan menjaga kinerjanya.
• Periksa ketinggian air aki (khusus aki basah) secara berkala dan tambahkan air aki jika perlu. Pastikan air aki selalu di batas maksimal.
• Bersihkan terminal aki dari korosi atau kerak yang menempel. Korosi bisa menghambat aliran listrik dari aki ke komponen mobil.
• Hindari memasang aksesoris tambahan yang berlebihan dan mengkonsumsi daya listrik besar. Sesuaikan pemakaian aksesoris dengan kapasitas aki mobil kamu.
• Matikan semua komponen kelistrikan (lampu, AC, audio) sebelum mematikan mesin mobil. Ini mencegah aki terkuras saat mesin mati.
• Lakukan pemeriksaan aki ke bengkel secara berkala, minimal 6 bulan sekali. Mekanik bisa membantu mengecek kondisi aki dan mendeteksi potensi kerusakan sejak dini.

Apakah benar menyalakan AC atau audio saat mesin mobil mati bisa membuat aki cepat soak?

Yup, benar banget! Menyalakan AC atau audio saat mesin mobil mati bisa membuat aki cepat soak. Kenapa? Karena AC dan audio itu komponen yang memakan daya listrik cukup besar. Saat mesin mati, aki nggak mendapatkan suplai listrik dari alternator, sehingga aki akan terkuras dan lama-lama soak. Makanya, biasakan untuk mematikan semua komponen kelistrikan sebelum mematikan mesin mobil ya!