4 Penyebab Mesin Diesel Mati Mendadak yang Sering Terjadi

4 Penyebab Mesin Diesel Mati Mendadak yang Sering Terjadi – Ada banyak penyebab mesin diesel mati mendadak, tetapi yang paling utama dan paling sering ditemui adalah karena mesin ‘masuk angin’. Ada pun yang menyebabkan mesin ‘masuk angin’ yaitu fuel injector yang mengalami penyumbatan. Sebab, ketika ada angin yang mengisi ruang kosong di bagian nozzle injection akan membuat tekanan injeksi menjadi lemah.

Padahal, mesin diesel membutuhkan tekanan injeksi yang jauh lebih besar. Lalu, apa saja yang jadi penyebab angin memenuhi ruang tersebut? Ini dia penjelasannya:

Penyebab Mesin Diesel Mati Mendadak dan Solusinya

• Tangki bahan bakar kosong

Penyebab mesin diesel mati mendadak yang pertama adalah Membiarkan tangki mobil kosong akan menjadi salah satu penyebab mesin mengalami ‘masuk angin’. Usahakan ketika bahan bakar telah menunjukkan seperempat atau setengah dari kapasitas tangki, maka segera mengisi bahan bakarnya lagi. Tujuannya agar ruang kosong pada tangki bahan bakar tidak terisi oleh udara.

Sebab, ketika Anda membiarkan tangki kosong hingga semalaman, maka akan membuat udara yang ada dalam piranti mengalami pemuaian dan ketika mobil berhenti dan udara dingin, maka udara akan bereaksi lalu menghasilkan H2O atau air. Embun air itu kemudian akan tercampur dengan bahan bakar dan masuk ke bagian injector dan nozzle injection. Untuk itulah, usahakan mengisi bahan bakar jika volumenya sudah setengah atau seperempat dari tangki.

• Mengecek bagian saluran pembuangan air

Hal lain yang membuat mesin ‘masuk angin’ hingga jadi penyebab mesin diesel mati mendadak yaitu banyaknya kandungan air dan kotoran pada saluran pembuangan air. Maka dari itu, Anda dianjurkan untuk membersihkan piranti tersebut setelah menempuh perjalanan 3 ribu sampai 5 ribu kilometer. Caranya sangat mudah yaitu dengan mengendurkan saluran pembuangan yang letaknya di samping bagian bawah pompa, supaya air dan endapan kotoran bisa keluar.

Baca Juga : Air Radiator Yang Bagus Untuk Mobil Tua

Penyebab mesin diesel mati mendadak selanjutnya, menarik tuas pompa ke atas dan menekannya berkali-kali hingga isi dari saluran pembuangan air habis. Lalu, memutar tuas pompa ke arah berlawanan searah putaran jarum jam, untuk memaksimalkan pembuangan sisa-sisa air dan kotoran. Apabila air dan kotoran telah benar-benar habis, putarlah kembali tuas tersebut searah jarum jam dan memastikannya telah terkunci kembali.

Jika air dan kotoran sudah habis, maka pompa juga dikembalikan ke posisi semula. Bagian atas pompa ditekan agar hentakan suplai bahan bakar yang bebas dari angin dan embun bisa mengalir maksimal.

• Hati-hati saat ganti komponen mobil

Hal lain yang menyebabkan mesin ‘masuk angin’ adalah tidak hati-hatinya ketika mengganti beberapa komponen seperti Solar, nozzle injection, selang saluran bahan bakar, dan lain sebagainya. Maka dari itu, jika tidak yakin menggantinya sendiri, lebih baik membawanya ke bengkel resmi saja. Disana, telah tersedia para mekanik handal yang akan membantu Anda dalam melakukan komponen-komponen yang harus diganti.

• Saringan solar kotor

Penyebab lainnya mesin diesel tiba-tiba mati di tengah jalan yaitu saringan solarnya yang sangat kotor. Maka dari itu, disarankan untuk membersihkan piranti itu secara rutin jika sudah menempuh perjalanan 4 ribu sampai 5 ribu kilometer. Tidak hanya itu, Anda juga harus menguras tangki secara rutin untuk mencegah terjadinya penumpukan kotoran.

Apabila keempat masalah di atas biasanya jadi penyebab mesin diesel mati mendadak. Namun kembali lagi, selalu ada cara untuk mengatasi atau mencegahnya. Jika tidak ingin hal tersebut terjadi, maka Anda disarankan untuk melakukan pencegahan dengan melakukan perawatan dengan baik dengan membawa mobil Anda ke bengkel secara rutin.

FAQ Seputar Mesin Diesel Mati Mendadak

1. Apakah penyebab mesin diesel mati mendadak berbeda antara mobil dan truk?

Meskipun prinsip kerja mesin diesel pada mobil dan truk sama, ada beberapa perbedaan yang bisa mempengaruhi penyebab mesin mati mendadak:

• Sistem bahan bakar: Truk biasanya menggunakan sistem bahan bakar yang lebih kompleks dengan tekanan yang lebih tinggi dibandingkan mobil. Komponen seperti pompa injeksi dan injector pada truk juga lebih besar dan rentan terhadap kerusakan akibat beban kerja yang berat.
• Filter bahan bakar: Filter bahan bakar pada truk juga berukuran lebih besar dan harus lebih sering diganti karena volume bahan bakar yang diproses lebih banyak. Filter yang kotor bisa menyumbat aliran bahan bakar dan menyebabkan mesin mati.
• Turbocharger: Truk umumnya dilengkapi dengan turbocharger untuk meningkatkan tenaga. Turbocharger yang rusak bisa menyebabkan kebocoran oli atau udara yang masuk ke ruang bakar dan mengganggu proses pembakaran.
• Overheating: Mesin truk yang bekerja keras mengangkut beban berat lebih rentan terhadap overheating. Overheating bisa menyebabkan kerusakan pada komponen mesin dan memicu mesin mati mendadak.

2. Bagaimana cara mencegah mesin diesel mati mendadak selain yang disebutkan di artikel?

Selain yang disebutkan di artikel, kamu juga bisa melakukan beberapa hal ini:

• Gunakan bahan bakar yang berkualitas: Pastikan kamu menggunakan bahan bakar diesel yang sesuai dengan spesifikasi mesin dan berkualitas baik. Bahan bakar yang buruk bisa mengandung kotoran dan air yang merusak sistem bahan bakar.
• Bersihkan tangki bahan bakar secara berkala: Kotoran dan endapan air di dalam tangki bahan bakar bisa menyumbat filter dan saluran bahan bakar. Bersihkan tangki bahan bakar minimal setahun sekali.
• Gunakan aditif bahan bakar: Aditif bahan bakar bisa membantu membersihkan sistem bahan bakar, mencegah korosi, dan meningkatkan performa mesin.
• Periksa dan rawat sistem pendingin mesin: Pastikan sistem pendingin mesin berfungsi dengan baik untuk mencegah overheating. Periksa radiator, selang radiator, dan water pump secara berkala.
• Panaskan mesin sebelum dipakai: Panaskan mesin diesel selama beberapa menit sebelum dijalankan, terutama di pagi hari atau saat suhu udara dingin. Ini membantu melumasi komponen mesin dan mencegah kerusakan.

3. Apa yang harus dilakukan pertama kali saat mesin diesel mati mendadak di jalan?

• Tenang dan jangan panik: Meskipun situasinya mengejutkan, tetap tenang dan fokus pada keselamatan kamu dan penumpang.
• Nyalakan lampu hazard: Nyalakan lampu hazard untuk memberi tanda kepada pengendara lain bahwa kendaraan kamu mengalami masalah.
• Pinggirkan kendaraan ke tempat yang aman: Cari bahu jalan atau tempat yang aman untuk menghentikan kendaraan. Hindari menghentikan kendaraan di tikungan atau tanjakan.
• Pasang rem tangan: Pastikan rem tangan terpasang dengan baik agar kendaraan tidak bergerak.
• Periksa sekitar kendaraan: Pastikan kondisi sekitar aman sebelum keluar dari kendaraan.
• Hubungi bantuan: Hubungi layanan derev atau montir terdekat untuk mendapatkan bantuan.
• Jangan mencoba memperbaiki sendiri: Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang mesin diesel, jangan mencoba memperbaiki sendiri. Hal ini bisa memperparah kerusakan.

4. Apakah ada tanda-tanda khusus sebelum mesin diesel mati mendadak?

Ya, ada beberapa tanda yang mungkin muncul sebelum mesin diesel mati mendadak:

• Mesin tersendat-sendat atau bergetar: Ini bisa menandakan adanya masalah pada sistem bahan bakar atau sistem pengapian.
• Asap knalpot berwarna hitam atau putih: Asap hitam menandakan pembakaran yang tidak sempurna, sedangkan asap putih bisa menandakan adanya air yang masuk ke ruang bakar.
• Suara mesin yang tidak normal: Suara mesin yang kasar atau berisik bisa menandakan adanya masalah pada komponen mesin.
• Lampu indikator di dashboard menyala: Perhatikan lampu indikator di dashboard, seperti lampu check engine atau lampu bahan bakar. Jika ada lampu yang menyala, segera periksa kendaraan kamu ke bengkel.