Apa Itu Refrigerant Recovery/Recycling Machine AC Mobil?

Refrigerant Recovery/Recycling Machine untuk mobil adalah alat yang sangat penting dalam dunia otomotif, khususnya dalam perawatan sistem pendingin mobil, seperti AC mobil.

Mesin ini berfungsi untuk mendaur ulang atau mengembalikan refrigerant (zat pendingin) yang telah digunakan dalam sistem AC mobil, sehingga dapat digunakan kembali.

Proses ini tidak hanya mengurangi dampak lingkungan tetapi juga menghemat biaya penggantian refrigerant baru.

Artikel ini akan membahas tentang letak, fungsi, masalah yang sering terjadi, cara membenahi masalah tersebut, dan perkiraan harga alat ini.

Letak dan Fungsi Refrigerant Recovery/Recycling Machine

Refrigerant Recovery/Recycling Machine biasanya ditemukan di bengkel atau pusat layanan kendaraan yang memiliki layanan AC.

Letak alat ini biasanya berada di area yang terorganisir dengan baik, dekat dengan sistem servis AC untuk memudahkan proses perbaikan dan perawatan.

Fungsi utama dari alat ini adalah untuk:

1. Mengembalikan Refrigerant yang Terkumpul

Alat ini menarik refrigerant dari sistem pendingin mobil yang telah digunakan dan mengembalikannya ke dalam tabung penyimpanan setelah proses pemisahan air, kotoran, dan minyak yang mungkin terikut bersama refrigerant tersebut.

2. Mendaur Ulang Refrigerant

Mesin ini dapat mendaur ulang refrigerant dengan membersihkannya, sehingga refrigerant tersebut dapat digunakan kembali.

Proses ini sangat penting untuk menjaga keberlanjutan penggunaan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak lapisan ozon jika tidak didaur ulang dengan benar.

3. Menghindari Kebocoran Gas Refrigerant

Proses recovery ini mencegah kebocoran gas refrigerant ke udara yang dapat berdampak buruk bagi lingkungan.

Sebagian besar refrigerant yang digunakan pada AC mobil termasuk zat yang dapat merusak ozon, sehingga peraturan pemerintah mendorong penggunaan recovery machine untuk mengurangi emisi gas berbahaya.

Masalah yang Sering Terjadi pada Refrigerant Recovery/Recycling Machine

Meski alat ini sangat berguna, namun seperti mesin pada umumnya, Refrigerant Recovery/Recycling Machine juga tidak terlepas dari masalah.

Berikut adalah beberapa masalah umum yang sering terjadi pada alat ini:

1. Kebocoran pada Sistem Pipa atau Konektor

Salah satu masalah yang sering terjadi adalah kebocoran pada sistem pipa atau konektor.

Kebocoran ini dapat menyebabkan refrigerant terbuang dan mesin tidak dapat mengembalikan refrigerant dengan efisien.

2. Masalah Kompresor

Kompresor adalah bagian yang sangat penting dalam proses recovery dan recycling refrigerant.

Jika kompresor rusak atau tidak berfungsi dengan baik, alat ini tidak akan bisa menarik atau mendaur ulang refrigerant dengan maksimal.

Ini biasanya terjadi karena kompresor kelebihan beban atau kurangnya perawatan.

3. Kendala pada Alat Pengukur Tekanan

Refrigerant Recovery/Recycling Machine dilengkapi dengan alat pengukur tekanan untuk memastikan refrigerant dalam sistem berada pada tekanan yang sesuai.

Kalau alat pengukur tekanan rusak atau tidak akurat, maka proses recovery bisa gagal dan berisiko merusak sistem AC mobil.

4. Saring Kotoran yang Terlalu Tersumbat

Filter atau saringan yang ada pada alat ini bertugas menyaring kotoran atau debu yang terperangkap bersama refrigerant.

Apabila filter ini tersumbat, maka aliran refrigerant akan terhambat, mengurangi efisiensi kerja alat dan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya.

5. Kesalahan pada Sistem Elektronik

Kebanyakan Refrigerant Recovery/Recycling Machine modern dilengkapi dengan sistem elektronik yang mengatur berbagai fungsi, seperti aliran refrigerant, pengontrolan suhu, dan peringatan jika ada masalah.

Sistem ini kadang mengalami kegagalan karena komponen elektronik yang rusak atau kesalahan dalam pengaturan.

Cara Membenahi Masalah pada Refrigerant Recovery/Recycling Machine

Memahami cara membenahi masalah yang sering terjadi pada mesin ini dapat membantu pemilik bengkel atau teknisi untuk segera menangani masalah tanpa harus menunggu bantuan profesional.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi masalah umum pada alat ini:

1. Mengatasi Kebocoran pada Sistem Pipa

Kalau kamu mendeteksi kebocoran pada sistem pipa atau konektor, periksa sambungan dan pastikan semuanya terpasang dengan rapat.

Gunakan lem atau sealant khusus untuk menutup kebocoran kecil, tetapi jika kebocoran besar, Anda mungkin perlu mengganti pipa atau konektor yang rusak.

2. Memeriksa dan Memperbaiki Kompresor

Jika kompresor mengalami kerusakan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa tegangan dan arus listrik yang masuk.

Pastikan kompresor tidak terbebani atau kelebihan tekanan.

Jika kompresor rusak total, penggantian kompresor dengan yang baru mungkin diperlukan.

3. Mengkalibrasi Alat Pengukur Tekanan

Untuk memastikan pengukur tekanan bekerja dengan baik, lakukan kalibrasi secara rutin menggunakan alat pengukur tekanan standar yang terpercaya.

Jika pengukur tidak akurat, segera ganti alat pengukur dengan yang baru untuk menjaga keakuratan pembacaan tekanan.

4. Membersihkan dan Mengganti Filter

Filter atau saringan pada alat ini perlu dibersihkan secara rutin agar tidak tersumbat.

Kalau filter sudah terlalu kotor atau rusak, gantilah dengan filter baru.

Pastikan juga untuk memeriksa sistem pemisah kotoran agar proses recovery dapat berjalan dengan lancar.

5. Perawatan Sistem Elektronik

Untuk masalah elektronik, pastikan untuk memeriksa sistem kelistrikan dan memastikan tidak ada kabel yang putus atau terlepas.

Lakukan reset atau cek pengaturan ulang pada panel kontrol jika perlu.

Jika masalah berlanjut, periksa apakah ada komponen elektronik yang perlu diganti.

Perkiraan Harga Refrigerant Recovery/Recycling Machine

Harga dari Refrigerant Recovery/Recycling Machine dapat bervariasi tergantung pada merk, fitur, dan kapasitas alat tersebut.

Untuk mesin recovery dan recycling refrigerant mobil yang memiliki kapasitas menengah hingga besar, harga alat ini bisa berkisar di angka puluhan juta Rupiah.

Mesin dengan fitur canggih seperti pengontrolan elektronik otomatis, pengukuran tekanan digital, dan kemampuan untuk mengolah berbagai jenis refrigerant akan lebih mahal.

Biar nggak merogoh kocek dalam-dalam, alat ini bisa kamu lihat dan gunakan saat service AC mobil di Dokter Mobil.

Jauh lebih terjangkau, karena service AC mobil di Dokter Mobil ini komprehensif dan bisa tuntaskan berbagai permasalahan di AC mobil kamu.

Yuk, coba service AC mobil di Dokter Mobil dengan klik tombol reservasi di bawah ini!