4 Faktor Penyebab Suhu Kabin Mobil Panas

Sudah pasti rasanya berbeda ketika kita duduk di ruangan ber-AC dan ruangan yang panas. Terlebih lagi, jika Anda sedang berada di mobil tanpa AC, Anda pasti akan merasakan suhu udara kabin yang sangat panas. Itulah mengapa banyak orang menghabiskan waktu dan uang untuk memasang AC di mobil mereka. Namun, seringkali masalah suhu panas di kabin mobil masih tetap ada. Apa yang menyebabkan kabin mobil Anda panas?

Penyebab Suhu Kabin Mobil Panas

Jika mobil Anda seringkali terasa panas saat digunakan untuk berkendara meski sudah menyalakan AC mobil, berikut ini adalah penyebab mengapa suhu kabin mobil panas bisa terjadi.

1. Paparan Terik Matahari

Sinar matahari yang masuk melalui jendela dan atap mobil dapat menyebabkan suhu kabin menjadi sangat panas. Ini disebabkan karena sinar matahari yang masuk melalui jendela mobil mengakibatkan suhu di dalam mobil meningkat. Paparan sinar matahari terhadap kabin mobil dapat mencapai lebih dari 100 derajat Fahrenheit (38 derajat Celcius) dalam waktu singkat. Menurut jurnal penelitian yang diterbitkan oleh American Journal of Public Health, paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan suhu di dalam kabin mobil mencapai 70–80 derajat Fahrenheit (21–27 derajat Celcius). Selain itu, sinar matahari juga dapat meningkatkan kadar radiasi ultraviolet (UV), yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mata.

2. Ada Celah ‘Kebocoran’ dari Pintu atau Kaca Jendela Mobil

Kebocoran udara dari pintu atau kaca jendela mobil dapat menyebabkan suhu kabin mobil menjadi panas. Hal ini dikarenakan proses transfer panas yang terjadi antara dalam dan luar kabin mobil. Saat kondisi luar panas, maka heat flux akan mengalir dari luar ke dalam kabin mobil. Namun, bocorannya akan menyebabkan kehilangan kekuatan penutupan kabin sehingga panas dari luar akan masuk dengan lebih mudah dan akan menyebabkan suhu di dalam mobil meningkat.

Hal ini telah dikonfirmasi oleh sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Energy and Buildings. Dalam penelitian tersebut, para peneliti mengukur suhu di dalam dan di luar mobil serta mengukur konsumsi bahan bakar. Hasilnya, tingkat konsumsi bahan bakar meningkat seiring dengan meningkatnya kebocoran udara dari pintu atau kaca jendela mobil dan juga meningkatnya suhu di dalam kabin.

3. Memacu Mobil di Kecepatan Tinggi

Mobil yang dipacu dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan suhu kabin mobil panas karena ada beberapa faktor yang berperan. Pertama, mobil yang bergerak dengan kecepatan tinggi mengalami resistensi udara. Ini menyebabkan mobil menghasilkan panas yang disebut panas resistensi. Kedua, dalam kecepatan tinggi, mobil memerlukan lebih banyak bahan bakar untuk menjaga laju. Bahan bakar yang dibutuhkan untuk meningkatkan akselerasi mobil menghasilkan lebih banyak panas. Ketiga, kondisi cuaca yang panas dapat meningkatkan suhu kabin secara signifikan. Panas yang berasal dari luar mobil dapat membalikkan sirkulasi udara di dalam mobil dan meningkatkan suhu kabin.

Untuk mendukung alasan di atas, penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Teknologi Malaysia (UTM) menunjukkan bahwa kecepatan mobil yang lebih tinggi dapat menyebabkan suhu kabin yang lebih tinggi. Penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan kecepatan mobil dari 70 km/jam menjadi 90 km/jam dapat meningkatkan suhu kabin hingga 6 derajat. Peneliti juga menyimpulkan bahwa suhu kabin yang di bawah 40 derajat Celsius dapat meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pengemudi dan penumpang.

Baca Juga: Dokter Mobil Pilihan Tepat Meningkatkan Kenyamanan Selama Berkendara

4. AC Mobil Bermasalah

AC mobil bermasalah menjadi faktor yang paling banyak ‘dituduh’ sebagai penyebab suhu kabin mobil panas. Hal ini terjadi karena AC mobil berfungsi untuk menyirkulasikan udara segar dan dingin dari luar masuk ke dalam kabin mobil. Ketika AC mobil rusak atau bermasalah, udara luar yang terkena panas hingga mencapai suhu tinggi tidak lagi mengalir ke dalam kabin, sehingga suhu kabin menjadi panas.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal International Journal of Automotive Technology, kondisi AC mobil yang bermasalah dapat menyebabkan suhu kabin mobil meningkat hingga 8-10 derajat Celsius dibandingkan dengan suhu kabin ketika AC mobil berfungsi dengan baik. Ini menunjukkan bahwa kondisi AC mobil yang tidak berfungsi dengan baik akan menyebabkan suhu kabin mobil menjadi sangat panas.

Penutup

Suhu kabin mobil panas bisa terjadi karena beberapa sebab, mulai dari paparan terik matahari hingga kondisi AC mobil yang bermasalah.

FAQ Seputar Penyebab Suhu Kabin Mobil Panas

1. Apakah jenis kaca film tertentu dapat lebih efektif dalam mengurangi panas matahari yang masuk ke kabin mobil?

Iya, ada jenis kaca film tertentu yang lebih efektif lho. Biasanya sih yang bagus itu kaca film dengan teknologi nano ceramic atau infrared rejection. Kaca film jenis ini mampu menolak panas matahari lebih baik daripada kaca film biasa, jadi kabin mobil kamu bisa lebih adem dan nyaman. Tapi ingat ya, pastikan kamu pilih kaca film yang berkualitas dan pasang di tempat yang terpercaya ya.

2. Bagaimana cara mendeteksi adanya celah ‘kebocoran’ pada pintu atau jendela mobil?

Untuk mendeteksi celah “kebocoran” di pintu atau jendela mobil, kamu bisa coba beberapa cara nih. Pertama, coba perhatikan ada nggak celah atau rongga di sekitar pintu dan jendela saat tertutup.

Kalau ada, berarti ada kemungkinan udara panas bisa masuk lewat celah itu. Terus, kamu juga bisa coba rasakan dengan tangan kamu, apakah ada udara yang masuk lewat celah tersebut saat mobil berjalan. Atau kamu bisa coba tes dengan nyalain korek api di dekat pintu atau jendela, kalau apinya bergerak berarti ada udara yang masuk atau keluar lewat celah itu.

3. Adakah tips mengemudi dalam kecepatan tinggi untuk meminimalisir peningkatan suhu kabin, selain dari yang telah disebutkan?

Selain yang udah disebutin di artikel, ada beberapa tips lagi nih buat nyetir di kecepatan tinggi biar kabin tetap adem. Misalnya, kamu bisa pakai sun visor buat menghalangi sinar matahari langsung ke wajah kamu.

Terus, kamu juga bisa buka sedikit jendela mobil di bagian belakang biar ada sirkulasi udara di dalam kabin. Tapi ingat ya, jangan buka jendela terlalu lebar karena bisa bikin mobil kamu jadi kurang aerodinamis dan boros bahan bakar.

4. Apa saja tanda-tanda awal AC mobil bermasalah yang harus diwaspadai sebelum suhu kabin menjadi sangat panas?

Sebelum kabin mobil kamu jadi panas banget karena AC bermasalah, ada beberapa tanda nih yang perlu kamu waspadai. Pertama, AC kamu jadi kurang dingin atau malah cuma ngeluarin angin doang. Terus, bisa juga ada suara berisik yang nggak biasa dari AC kamu, misalnya suara mendesis atau suara gesekan.

Selain itu, kamu juga perlu perhatiin apakah ada bau nggak sedap yang keluar dari AC kamu. Nah, kalau kamu ngeliat tanda-tanda kayak gitu, segera deh bawa mobil kamu ke bengkel buat dicek AC-nya.

5. Apakah ada solusi lain selain AC untuk mendinginkan suhu kabin mobil, terutama untuk mobil yang belum dilengkapi AC?

Bagi pemilik mobil yang nggak pakai AC, kamu tetep bisa kok bikin kabin mobil jadi lebih adem. Misalnya, kamu bisa pasang kipas portable yang bisa dicolokin ke lighter mobil.

Atau kamu bisa pakai kain basah yang ditempelin di jendela mobil buat menghalangi sinar matahari dan menyerap panas.

Terus, kamu juga bisa parkir mobil kamu di tempat yang teduh atau tutup mobil kamu dengan cover mobil biar nggak terkena sinar matahari langsung. Semoga tips ini membantu ya!